Tahun Kedua, Pemkab Brebes dan Bulog Teken MoU Program Sergap

Tahun Kedua, Pemkab Brebes dan Bulog Teken MoU Program Sergap

Sementara itu, Direktur Bisnis Perum Bulog Febby Novita mengatakan, kerja sama yang terjalin dengan Pemkab Brebes ini, sudah menginjak tahun kedua. 

Program tersebut diinisiasi Pemkab Brebes, untuk menyediakan beras bagi ASN di jajarannya. Pihaknya menyambut baik, dan beras yang disediakan Bulog itu diserap dari petani lokal di Brebes. 

"Inovasi dari Pemkab Brebes ini sangat bagus. Selain menyerap gabah dari petani untuk cadangan pemerintah, juga ada distribusi beras untuk ASN," ujarnya. 

Dalam hal ini, pihaknya menjamin kualitas beras yang disalurkan ke ASN di Brebes tersebut. Sebab, memiliki standar beras kualitas premium, dengan butir patahannya maksimal 15 persen. 

"Harapan kita program ini bisa diikuti oleh daerah lain, sehingga dapat mendorong petani untuk memproduksi beras," jelasnya. 

Di tempat yang sama, Kepala Bulog Cabang Pekalongan Ramadin Ruding menambahkan, pihaknya mengapresiasi program Pemkab Brebes, yang konsepnya ketika masyarakat butuh, pemkab hadir. 

Program itu juga merupakan tantangan sekaligus jawaban, terkait persoalan dalam upaya stabilitasi harga gabah petani dan harga beras di tingkat konsumen. 

"Setahu saya program ini yang pertama di Jateng. Untuk itu, saya akan berupaya agar daerah lain bisa mengambil langkah seperti program yang ada di Brebes ini," pungkasnya.(ded/ima)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: