Ustaz Yusuf Mansur Klaim Moya Vidi Bukan Miliknya, Investasi Rp1,5 Miliar Hangus

Ustaz Yusuf Mansur Klaim Moya Vidi Bukan Miliknya, Investasi Rp1,5 Miliar Hangus

 Digugat wanprestasi oleh para investor perihal proyek pembangunan Condotel Moya Vidi di Yogyakarta, Ustaz Yusuf Mansur justru mengklaim itu bukan proyek miliknya. 

Ditegaskannya, Moya Vidi itu bukan proyeknya. Karenanya, dia menang terus saat diperkarakan di kepolisian dan Pengadilan Negeri. 

"Justru saya mengganti, karena kasihan saat itu,” kata Yusuf Mansur, Minggu (19/12).

Menurutnya, dia benar-benar tidak ikut proyek itu. Bahkan Yusuf Mansyur mengaku ke Solo dan Yogya untuk mengingatkan bahwa dirinya ditegor OJK di tahun 2012. 

Namun karena sudah tanggung launching dan dia sebagai penceramah, dirinya tetap datang. 

"Saya beri arahan seperti yang diberikan OJK yakni pakai koperasi atau nggak boleh lebih dari Rp25 miliar, atau 300 orang,” kata Yusuf.

Kemudian diambil opsi mana yang mendahului dibuat, batch per 299 orang, atau jumlahnya jangan sampai Rp25 miliar. 

"Waktu itu kalau nggak salah mau pakai koperasi,” sambungnya.

Kemudian, lanjut dia, usai acara tersebut pembangunan Condotel Moya Vidi tetap jalan dengan dana yang terkumpul Rp1,5 miliar.

“Lah lah lah, ada moratorium bahwa nggak boleh ada pembangunan hotel baru di Jogja, dan sebagian Jateng. Akhirnya duit itu karena buat perizinan, ya hanguslah,” ujarnya dikutip dari Fajar.

Karena timbul kasihan, Yusuf Mansyur secara langsung mengatakan akan mengganti.  

"Tapi saya ganti, saya bayar, bukan sebagai penanggungjawab melainkan sebagai bentuk kasih sayang dan kepedulian terhadap jemaah,” kata dia.

Ia menegaskan bahwa 95 persen dari investasi Rp1,5 miliar tersebut sudah dikembalikan. 

“Tinggal dikit saja, sebab satu dan lain hal,” tuturnya. (Riki/Fajar/ima)

Sumber: