Rumah Korban Gunung Semeru Disatroni Maling, Pelaku Sempat Diamuk Massa

Sudah jatuh tertimpa tangga. Pepatah itu nampaknya tepat disematkan pada kondisi korban gunung Semeru yang rumahnya disatroni maling.

Di tengah bencana erupsi yang melanda kawasan itu, ternyata masih saja ada orang yang tega berbuat jahat di tengah bencana erupsi Gunung Semeru, Jawa Timur. 

Saat rumah warga sedang kosong, pria ini malah ingin berbuat terlarang.

Dalam unggahan di Instagram @infoinfanteri_kostrad, seorang pria tak bisa mengelak saat aksinya digagalkan oleh prajurit Yonzipur 10/JP/2/Kostrad dan langsung dilakukan interogasi.

“Kamu korban atau nggak?” tanya aparat TNI.

“Nggak,” jawab singkat si pelaku dengan nada suara merendah.

“Terus ngapain kamu nyolong di sini. Kamu nyolong di sini ngapain? Kamu nyolong kan?,” tanya lagi aparat TNI dengan nada keras dan tegas.

“Iya (mencuri),” jawab si pelaku.

Kabar yang dihimpun, pelaku bernama Suwandi ditangkap di Dusun Kampung Renteng Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro, Lumajang, Jawa Timur, Jumat (10/12) kemarin.

Dikutip dari Fajar, aparat setempat banyak menerima informasi harta benda milik korban erupsi hilang di rumah yang ia tinggalkan selama mengungsi. Hingga suatu ketika, pihaknya mencurigai salah seorang, yakni Suwandi.

Selain aparat, warga sekitar juga mulai curiga dengan gelagat pria itu hingga akhirnya ia diamankan dan sempat diamuk massa. Dia pun telah mengakui perbuatannya.

Apalagi, pelaku Suwandi bukanlah warga sekitar. Aparat TNI pun membawa pelaku ke kantor polisi setempat untuk diproses hukum. (ishak/fajar/ima)

Sumber: