Semakin Meluas, Kasus Covid-19 di Kabupaten Tegal Bermunculan dari Transmisi Lokal

Semakin Meluas, Kasus Covid-19 di Kabupaten Tegal Bermunculan dari Transmisi Lokal

Kasus Covid-19 di Kabupaten Tegal bermunculan dari transmisi lokal. Sehingga tidak lagi didominasi pelaku perjalanan dari daerah lain.

Hal ini seperti diungkapkan Bupati Tegal Umi Azizah, Senin (9/11).

Diakuinya, klaster Covid-19 di Kabupaten Tegal semakin meluas. Mulai dari keluarga, perkantoran, fasilitas kesehatan hingga pedagang pasar. Bahkan, ada tiga pasar tradisional di Kabupaten Tegal yang ditutup sementara untuk mencegah penyebaran virus corona. 

Penularan Covid-19 di Kabupaten Tegal saat ini sudah tidak lagi didominasi pelaku perjalanan dari daerah lain. Kasus baru justru banyak bermunculan dari transmisi atau penularan lokal yang ditemukan melalui penelusuran kasus sebelumnya. 

"Bahkan sejumlah klaster penularan tercipta. Klaster pendidikan dan puskesmas juga ada," katanya.

Untuk itu, tambah Umi Azizah, dirinya mengajak seluruh elemen masyarakat agar mengambil langkah cepat guna mencegah penularan Covid-19 supaya tidak meluas. Semuanya memiliki tanggung jawab yang sama untuk memutus rantai penularan virus tersebut.

 "Prinsipnya, kita harus selalu menerapkan 3M. Memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan pakai sabun," tambahnya.

Dalam kesempatan itu, lanjut Umi Azizah, dirinya juga menyinggung soal bantuan sembako yang diberikan jajaran TNI Angkatan Udara kepada masyarakat Kabupaten Tegal yang terdampak Covid-19. Dirinya mengucapkan terima kasih karena bantuan sebanyak 1000 paket sembako itu sangat bermanfaat bagi warganya. 

"Di masa pandemi, banyak warga yang kesulitan ekonomi. Dengan adanya bantuan ini, mereka tentunya sangat terbantu," tandasnya. (guh/ima)

Sumber: