Kasus Penemuan Mayat Janda Anak 1 di Brebes Terus Bergulir, Polisi Tunggu Hasil Autopsi

BREBES, radartegal.com - Seorang janda anak 1 BREBES bernama Santi, 22 tahun, warga Dukuhtengah, Kecamatan Ketanggungan ditemukan meninggal di area kebun tebu di desa setempat. Hingga saat ini, sejumlah saksi sudah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.

Kasat Reskrim Polres Brebes AKP Resandro Handriajati ditemui di kantornya usai autopsi, Minggu 25 Mei 2025 malam kepada media mengungkap, hasil pemeriksaan ditemukan luka di bagian wajah. Seperti di bagian dahi kanan hidung dan telinga. Selain bagian wajah, ditemukan pula luka sobek pada bagian tangan korban janda anak 1 tersebut.

"Hasil lidik, korban menderita luka di wajah, utama dahi kanan hidung telinga dan tangan. Dugaan awal, luka karena senjata tajam, tapi untuk nanti hasil autopsi kita masih menunggu," ungkapnya.

Dari pemeriksaan sementara, berdasarkan luka yang terdapat di tubuh korban diduga kematian korban akibat dibunuh. Namun untuk kepastian penyebab kematiannya, Polres Brebes masih menunggu hasil resmi autopsi jenazah.

BACA JUGA: Sebelum Ditemukan Tewas, Janda Anak Satu di Brebes Sempat Bertemu dengan Pria di SPBU

BACA JUGA: Geger! Ibu Satu Anak di Brebes Ditemukan Meninggal Penuh Luka di Perkebunan Tebu Dekat Makam Saradan

"Ya kemungkinan besar seperti itu (dibunuh, Red), tapi nanti kita menyimpulkan setelah hasil autopsi," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, identitas ibu anak 1 yang ditemukan tewas di kebun tebu Desa Dukuhtengah Kecamatan Ketanggungan Kabupaten Brebes, akhirnya terungkap. Diketahui, korban bernama Santi, 22, yang berstatus janda. 

Dari informasi yang ada, janda anak 1 itu merupakan warga RT 03 RW 04 desa setempat. Dia ditemukan tewas dengan sejumlah luka di bagian tubuhnya di area perkebunan tebu.

Perangkat Desa Dukuhtengah Cahyono mengatakan, korban pertama kali ditemukan oleh seseorang yang tengah mencari katak di sekitaran kebun tebu. Kemudian orang tersebut langsung melaporkan ke pemerintah desa. 

BACA JUGA: Paket Isi Mayat Bayi Laki-laki via Ojol Bikin Geger, Pengirimnya Ternyata Kakak-Adik

BACA JUGA: Mayat Pria di Tegal Ditemukan di Kawasan Hutan, Diduga Hirup Gas Beracun

"Dari kepolisian menginformasikan bahwa korban adalah warga Desa Dukuhtengah. Ternyata setelah dicek benar warga kami," kata Cahyono di lokasi kejadian, Minggu 25 Mei 2025.

Sumber: