Mitos Ibu Hamil Wajib Membawa Gunting saat Malam Hari di Jawa

Mitos Ibu Hamil Wajib Membawa Gunting saat Malam Hari di Jawa

BUMIL - Berikut ini kami telah merangkum fakta dan mitos ibu hamil di masyarat, dan pandangan ilmiahnya.-freepik/radartegal.disway.id-

Gunting dipercaya bisa menangkal gangguan dari roh jahat, jin, atau makhluk halus lainnya yang dianggap berpotensi mengganggu kehamilan. Ini berkaitan dengan kepercayaan animisme yang masih melekat dalam budaya lokal.

  • 2. Simbol Memperlancar Persalinan

Secara simbolis, gunting diasosiasikan dengan “memotong” rintangan, sehingga dipercaya dapat membantu memperlancar proses persalinan.

Dalam praktik spiritual tradisional, ini dimaknai sebagai bentuk harapan agar ibu dan bayi dapat melalui proses kelahiran tanpa hambatan.

BACA JUGA: Mitos tentang Uban Rambut, Dicabut Bikin Lebih Banyak? Simak Faktanya

BACA JUGA: Mitos Kejatuhan Cicak, Pertanda Buruk atau Sekedar Kepercayaan?

  • 3. Pencegahan Bayi Lahir Cacat atau Terlilit Tali Pusat

Ada pula keyakinan bahwa membawa gunting bisa mencegah bayi lahir cacat atau mengalami lilitan tali pusat di leher. Hal ini tentu tidak memiliki dasar ilmiah, tetapi lebih pada harapan yang diwujudkan dalam bentuk simbol.

  • 4. Penolak Bala 

Dalam versi lain, membawa gunting dianggap sebagai jimat penolak bala sekaligus pembawa keberuntungan bagi ibu hamil, terutama jika kehamilan dianggap “rawan” atau “keramat”.

  • 5. Simbol Kewaspadaan Diri

Terlepas dari makna mistis, sebagian masyarakat juga memandang membawa gunting sebagai bentuk perlindungan diri dari bahaya fisik, semacam alat pertahanan jika terjadi situasi darurat.

Tidak Ada Bukti Ilmiah

Menurut dunia medis, membawa gunting atau benda tajam lainnya selama kehamilan tidak memberikan manfaat kesehatan secara langsung bagi ibu maupun janin.

BACA JUGA: Mitos dan Fakta Kedutan Mata Kiri Atas, Ini Penjelasan Medisnya

BACA JUGA: 6 Mitos soal Leak Bali yang Sering Disalahartikan Orang-orang

Dr. Meta Hanindita, Sp.A, dari RSUD Dr. Soetomo Surabaya menyatakan bahwa kepercayaan semacam ini lebih bersifat budaya daripada berdasar pada sains medis.

"Tidak ada bukti ilmiah bahwa membawa benda tajam seperti gunting atau peniti dapat mencegah komplikasi kehamilan. Justru, benda tajam berisiko melukai jika tidak disimpan dengan benar," jelasnya dikutip dari Detik Health.

Risiko Membawa Benda Tajam

Membawa benda tajam dalam tas atau pakaian sehari-hari tentu memiliki risiko tersendiri, apalagi bagi ibu hamil yang cenderung lebih rentan secara fisik.

Risiko seperti luka gores, tertusuk secara tidak sengaja, atau bahaya lainnya bisa terjadi jika benda seperti gunting tidak disimpan dengan aman.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: