Haddad Alwi dan Festifal Sate Tegal akan Meriahkan Kegiatan MTQH Jawa Tengah di Slawi
Bupati Tegal (kedua dari kiri) memimpin rapat final checking pelaksanaan MTQH Jawa Tengah didampingi Wakil Bupati Tegal, Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Prov. Jawa Tengah dan Sekda Kab. Tegal-radar tegal-doc. Prokompin Setda Kab. Tegal
Sementara itu, Wakil Bupati Tegal Akhmad Kholid, berharap seluruh perangkat daerah dan panitia lokal dapat memanfaatkan event MTQH ini sebagai sarana mempromosikan potensi daerah, baik pariwisata, kuliner, maupun produk unggulan UMKM.
“Kemas acaranya sebaik dan semeriah mungkin. Gaungkan MTQH di media sosial agar masyarakat luas ikut merasakan semangatnya,” pesannya.
BACA JUGA: Bupati Tegal Dorong Zakat Jadi Gaya Hidup Sosial
BACA JUGA: Bupati Tegal Ischak Minta Penyelenggaraan Pelayanan Publik Harus Responsif dan Berkualitas
Dihubungi secara terpisah, Kepala Bidang Pariwisata Disporapar Kabupaten Tegal Joko Sunarto menjelaskan, pengunjung MTQH bisa mulai mengambil kupon sate gratis di tanggal 10 dan 11 November 2025 mulai pukul 10.00 sampai kupon terbagi habis. Pengambilan kupon bertempat di area Alun-Alun Hanggawana atau depan Kantor Pemda Kabupaten Tegal.
Kupon yang dibagikan akan mengelompokkan peserta ke dalam waktu pengambilan sate gratis saat Festival Sate Tegal tanggal 13 mendatang. Bagi pemegang kupon warna hijau, bisa mengambil sate gratisnya pukul 10.00-11.00, kupon merah pukul 12.00-13.00, kupon kuning pukul 14.00-15.00, kupon biru pukul 16.00-17.00, dan kupon ungu 19.00-20.00.
Menanggapi kesiapan tuan rumah, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Jawa Tengah, Iwanuddin Iskandar menyampaikan apresiasinya, dari mulai tempat acara, akomodasi dan transportasi peserta, hingga dukungan lintas perangkat daerah.
“Kami melihat kesungguhan Kabupaten Tegal menyiapkan MTQH ini. Semua perangkat daerah provinsi dan kabupaten kami minta untuk terus memperkuat koordinasi agar kegiatan ini berjalan sukses sehingga mampu menghasilkan sumber daya manusia yang unggul di bidang keagamaan,” tuturnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


