130 Tahun Perjalanan BRI, Warisan Visioner Raden Bei Aria Wirjaatmadja

130 Tahun Perjalanan BRI, Warisan Visioner Raden Bei Aria Wirjaatmadja

Patung Raden Bei Aria Wirjaatmadja--

JAKARTA, radartegal.com – Tahun ini, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) atau BRI memasuki usia ke-130. Sebuah tonggak bersejarah yang menegaskan perjalanan panjangnya sebagai Lembaga keuangan yang tumbuh bersama bangsa.

Meski berada di tengah-tengah transformasi yang sedang dijalankan, BRI tetap memegang teguh akar pendiriannya. Yakni nilai perjuangan Raden Bei Aria Wirjaatmadja, seorang tokoh visioner yang merintis lembaga simpan pinjam untuk membantu rakyat pada 1895 silam.

Saat itu, Raden Bei Aria Wirjaatmadja seorang bangsawan Jawa yang menjabat sebagai Patih Purwokerto, mengambil langkah berani. Untuk menjawab permasalahan sosial-ekonomi masyarakat pribumi di tengah maraknya praktik rentenir yang membebani para pegawai.

Dirinya pun kemudian merancang mekanisme keuangan yang aman, terjangkau, dan berbasis gotong royong. Berkat ketekunan dan keyakinannya, lahirlah “De Poerwokertosche Hulp en Spaarbank der Inlandsche Bestuurs Ambtenaren”, Bank Bantuan dan Simpanan Milik Pegawai Pribumi Purwokerto.

BACA JUGA: HUT ke-130, BRI Beri Promo Diskon Spesial hingga Suku Bunga KPR 1,30 Persen

BACA JUGA: BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik

Inisiatif itu, menjadi tonggak gerakan keuangan mikro pertama di Nusantara sekaligus fondasi lahirnya Bank Rakyat Indonesia. Hingga saat ini, warisan pemikiran Raden Aria Wirjaatmadja membuktikan bahwa tekad untuk memberdayakan rakyat mampu melampaui zaman.

Memasuki usia 130 tahun, BRI telah melakukan transformasi besar, mulai dari digitalisasi layanan, penguatan ekosistem UMKM, perluasan akses keuangan hingga pelosok. Hingga inovasi teknologi perbankan.

Menurut Corporate Secretary BRI Dhanny, momen ulang tahun ke-130 ini menjadi refleksi. Untuk kembali mengingat akar pendirian sekaligus menegaskan arah masa depan perusahaan.

“Peringatan 130 tahun BRI bukan hanya merayakan panjangnya perjalanan. Tetapi juga menegaskan jati diri kami sebagai bank dengan DNA Kerakyatan,” ujarnya.

BACA JUGA: Cara Mudah Buka Rekening BRI 2025, Cukup Siapkan KTP dan Setoran Awal

BACA JUGA: Rayakan HUT ke-130, BRI Hadirkan Diskon Fantastis untuk Liburan dan Belanja Akhir Tahun

Dhanny menegaskan, semangat pendiri BRI terus menginspirasi setiap langkah transformasi perusahaan. Di era digital ini, BRI berkomitmen menjaga warisan tersebut dengan menghadirkan layanan yang semakin inklusif dan mudah dijangkau.

Dedikasi Wirjaatmadja tidak hanya menjadi bagian dari Sejarah. Tetapi berkembang menjadi gerakan nasional yang memperkuat fondasi ekonomi rakyat.

Saat ini BRI berdiri sebagai bank dengan jaringan terluas di Indonesia. Melayani jutaan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah.

Hingga akhir September 2025, Holding Ultra Mikro (UMi) yang terdiri atas BRI, Pegadaian, dan PNM telah menjangkau 34,5 juta debitur aktif. Serta mengelola 185 juta rekening simpanan mikro.

BACA JUGA: Miliki Satelit Sendiri, Layanan Perbankan BRI Mampu Jangkau Plosok Negeri dan Wilayah 3T

BACA JUGA: Indeks Bisnis UMKM BRI Q3-2025 Dongkrak Optimisme Pelaku Usaha

Untuk memperluas jangkauan, Holding UMi mengoperasikan lebih dari 15 ribu outlet fisik, 1.035 outlet SenyuM, lebih dari 687 ribu e-channel BRI. Dan sekitar 79 ribu tenaga pemasar dan financial advisor yang tersebar di seluruh Indonesia.

BRI juga memperluas akses keuangan hingga pelosok melalui 1,2 juta AgenBRILink. Itu, tersebar di 66.649 desa atau lebih dari 80% desa di Tanah Air.

Model bisnis kemitraan ini telah memfasilitasi 913 juta transaksi finansial dengan total volume Rp1.440 triliun. Mempertegas perannya sebagai penggerak aktivitas ekonomi di tingkat grassroot.

Di tanah Purwokerto, kisah perjuangan sang pendiri terus dikenang. Sebagai teladan keberanian mengambil langkah pertama demi kesejahteraan bersama.

Peringatan 130 tahun BRI menjadi penegasan, perusahaan terus tumbuh bersama rakyat. Menjaga spirit pendirinya dan memainkan peran strategis dalam membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih kuat dan inklusif.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: