Peredaran Jamu Ilegal Marak, DPRD Kabupaten Tegal Desak Perketat Pengawasan
RAPAT - Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Tegal dari Fraksi PDI Perjuangan, Fatkhurohman, saat mengikuti Rapat.-Yeri Noveli-Radartegal.disway.id
Pihaknya juga mendorong agar pemerintah daerah bekerjasama dengan BPOM dan Dinas Kesehatan untuk melakukan sosialisasi intensif di tingkat desa dan kelurahan, serta menyediakan layanan pelaporan bagi masyarakat yang mencurigai adanya peredaran jamu ilegal.
"Tenaga farmasi harus tahu ciri-ciri jamu mengandung BKO dan mampu menjelaskannya ke masyarakat. Harus disosialisasikan," ujarnya.
Dengan maraknya kasus peredaran jamu ilegal ini, masyarakat diminta lebih selektif dan waspada saat membeli jamu atau obat tradisional, khususnya yang dijual secara online dengan klaim menyembuhkan cepat.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


