DPRD Prihatin Banjir Rob di Losari Brebes Kian Parah: Butuh Penanganan Serius

DPRD Prihatin Banjir Rob di Losari Brebes Kian Parah: Butuh Penanganan Serius

Hingga Sabtu 5 Juli 2025 sore, banjir rob masih menggenangi sejumlah desa di wilayah Kecamatan Losari paling utara. Anggota DPRD Brebes Tobidin Sarjum menyebutkan harus ada penanganan serius.(istimewa)--

BREBES, radartegal.com - Banjir rob di wilayah Kecamatan Losari BREBES kian parah. Hingga Sabtu 5 Juli 2025 sore, air rob masih menggenangi sejumlah desa, yakni Prapag Kidul, Prapag Lor dan Karangdempel.

Pantauan di lapangan, banjir rob di wilayah Losari Brebes mulai datang sekitar pukul 16.15 WIB. Tampak, sejumlah ruas jalan tergenang air rob. 

Bahkan tidak sedikit rumah warga yang berada di lokasi yang rendah mulai tergenang air rob.

Mulai dari pertigaan perbatasan Desa Prapag Kidul dan Prapag Lor ke utara, sejumlah ruas jalan tampak sudah terendam banjir rob. 

BACA JUGA:Calon Siswa di Brebes Tak Lolos SPMB Jalur Zonasi, Ini Respon Dindikpora

BACA JUGA:Disakralkan, Ini Mitos Seram di Balik Kali Pemali Brebes

Banjir rob besar

Menurut warga setempat, banjir rob yang cukup besar ini sudah terjadi sejak beberapa pekan terakhir ini. Namun, untuk saat ini, kondisinya memang tidak sebesar beberapa hari yang lalu.

"Saat ini sudah mulai mendingan. Kalau beberapa hari yang lalu, itu banjir robnya cukup besar," terangnya.

Salah seorang pengguna jalan, Edi (35) berharap ada penanganan serius dari pemerintah terkait masalah banjir rob yang sering terjadi di wilayah Losari. 

Menurutnya, selain mengganggu pemukiman warga setempat, kondisi tersebut juga mengganggu para pengguna jalan.

BACA JUGA:Relokasi Korban Tanah Bergerak Sirampog Brebes Butuh Rp9,5 Miliar, Pemkab Minta Bantuan Pusat

BACA JUGA:297 Koperasi Merah Putih di Brebes Sudah Kantongi SK Kemenkumham

"Kalau harapan saya sih ada penanganan serius dari pemerintah terkait banjir rob ini," tukasnya.

Penanganan rob

Anggota DPRD Brebes Tobidin Sarjum mengaku prihatin dengan banjir rob yang terjadi sekarang ini.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: