radartegal.com- Diikuti 11.500 peserta dari 38 negara, ajang Lari Borobudur Marathon 2025 mendapat apresiasi tinggi dari Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi.
Menurut dia, tingginya antusiasme peserta mengikuti gelaran tersebut terbukti telah memberi dampak nyata bagi pertumbuhan pendapatan asli daerah (PAD) dan perekonomian masyarakat.
Maka dari itu, Ahmad Luthfi ingin lebih banyak lahir event-event marathon di berbagai daerah di Jawa Tengah.
Bukan hanya event kelas daerah atau nasional tetapi untuk dunia internasional.
BACA JUGA: Inilah 5 Candi Hindu Tertua di Jawa Tengah Selain Borobudur dan Prambanan
Misalnya ke depan di Jawa Tengah akan ada moon marathon, night marathon, beach marathon, hingga mountain marathon.
"Event Borobudur Marathon akan menjadi trigger untuk marathon-marathon yang lain. Ini akan kita lakukan secara terjadwal,” kata Luthfi.
Dengan banyaknya event marathon di Jawa Tengah, Luthfi berharap, Jawa Tengah bisa menjadi ikon marathon dunia.
Apalagi predikat Elite Label dari World Athletics berhasil didapatkan dari ajang tersebut.
BACA JUGA: Dongkrak Ekonomi Daerah, Friendship Run Borobudur Marathon 2025 Sukses Digelar
BACA JUGA: Daftar Destinasi di Jawa Tengah Favorit Bule selain Borobudur
Sebanyak 11.500 orang peserta dari 38 negara tersebut mengikuti lomba lari Borobudur Marathon 2025 yang dilepas Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi di area Taman Lumbini, kompleks Candi Borobudur, Kabupaten Magelang pada Minggu, 16 November 2025 pagi.