Heboh BBM Oplosan, Pertamina Pastikan Kualitas Pertamax Sudah Sesuai Spesifikasi

Rabu 26-02-2025,12:30 WIB
Reporter : Yeri Noveli
Editor : Khikmah Wati

SLAWI, radartegal.com - Kabar mengenai adanya pengoplosan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax tengah menghebohkan publik. Hal ini membuat Pertamina buka suara mengenai kualitas Pertamax yang dijualnya. 

Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Heppy Wulansari, melalui rilisnya, Rabu, 26 Februari 2025 menyampaikan, Pertamina Patra Niaga Subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) menegaskan tidak ada pengoplosan Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertamax. 

Kualitas Pertamax dipastikan sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan pemerintah yakni RON 92.

Produk yang masuk ke terminal BBM Pertamina merupakan produk jadi yang sesuai dengan RON masing-masing. Pertalite memiliki RON 90 dan Pertamax memiliki RON 92. 

BACA JUGA: Harga Elpiji 3 Kg Tidak Naik, Pertamina Sebut Harga di Pangkalan Resmi Sesuai HET

BACA JUGA: Pertamina Hulu Rokan Peringati HUT Ke-6, Komit Jadi Perusahaan Hulu Migas Nasional Kelas Dunia

"Spesifikasi yang disalurkan ke masyarakat dari awal penerimaan produk di terminal Pertamina telah sesuai dengan ketentuan pemerintah,” tegas Heppy. 

Pertamina Patra Niaga melakukan prosedur dan pengawasan yang ketat dalam melaksanakan kegiatan Quality Control (QC). 

Distribusi BBM Pertamina juga diawasi oleh Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas). 

"Kami menaati prosedur untuk memastikan kualitas dan dalam distribusinya juga diawasi oleh Badan Pengatur Hilir Migas,” tutur Heppy.

BACA JUGA: Pertamina Patra Niaga dan Pemerintah Kabupaten Kendal Lakukan Pengecekan Isi Tabung Elpiji 3 Kg

BACA JUGA: Pantau Penggunaan Elpiji, Pertamina Patra Niaga Bersama Instansi Pemkot Semarang Lakukan Kunjungan Lapangan

Heppy menambahkan, Pertamina telah berkomitmen menjalankan tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance/GCG) untuk penyediaan produk yang dibutuhkan konsumen. 

Menurutnya, treatment yang dilakukan di terminal utama BBM adalah proses injeksi warna (dyes) sebagai pembeda produk agar mudah dikenali masyarakat.

Kategori :