Pada bulan September 1945, markas tersebut pernah dikepung pemuda saat mereka meminta Jepang untuk menyerahkan kedaulatan dan persenjataan. Dalam peristiwa tersebut, terjadi konflik pengepungan.
Para pemuda menggunakan bom molotov dan memakan korban yaitu satu pemuda asal Tegalsari. Letaknya yang berdekatan dengan Jalan Groote Postweg membuat Hotel Stoork Tegal saat itu sangat strategis.
Keberadaan hotel sebagai tempat persinggahan bagi pendatang dirasakan cukup membantu mereka yang memerlukan akomodasi sementara waktu.
Selain Hotel Stoork Tegal, hotel di Tegal yang sudah ada sejak zaman kolonial adalah Insuline, E. Cover dan Jordan. Hal ini membuktikan bahwa Tegal menjadi wilayah perlintasan yang sibuk serta kawasan hunian yang dilintasi oleh para pendatang.
Kesimpulan
Bangunan Hotel Strook Tegal sempat menjadi asrama militer Koninklijk Nederland Indie Lager (KNIL) yang kemudian berganti menjadi markas kesatuan Kenpetai dan digunakan sebagai gudang persenjataan pada masa penjajahan Jepang.
Demikian informasi mengenai sejarah bangunan Hotel Strook Tegal. Semoga bisa bermanfaat.