Selain dianggap sebagai kesialan atau pertanda buruk, kucing hitam juga dianggap sebagai pembawa keberuntungan. Misalnya di Mesir Kuno, kucing hitam dianggap sebagai simbol kebangsawanan.
Hal tersebut terjadi karena kemiripan kucing hitam dengan Dewi Bastet. Dimana Dewi Bastet merupakan dewi kesuburan dan perlindungan dari penyakit.
Di Eropa juga meyakini jika para pelaut akan aman dalam pelayaran jika mereka membawa kucing hitam di kapal. Sementara di Skotlandia, jika seekor kucing hitam muncul di depan pintu sebuah ruman menandakan kemakmuran yang akan datang.
BACA JUGA: Benar atau Tidak, 4 Mitos tentang Lagu Lingsir Wengi Ini Selalu Bikin Bulu Kuduk Merinding
BACA JUGA: 5 Mitos Menabrak Kucing saat di Jalan, Salah Satunya Pertanda Buruk, Kamu Percaya?
Di Perancis, kucing hitam diyakini sebagai tanda keajaiban yang akan datang. Dan di Jepang, diyakini akan lebih mudah untuk menemukan jodoh jika menemukan kucing hitam.
Selain itu, para peneliti menemukan jika mutasi genetik menyebabkan kucing memiliki bulu hitam yang membuatnya terhindar penyakit. Faktanya, mutasi memengaruhi gen yang sama dan memberikan resistensi HIV pada manusia.
Karena kucing dapat mengalami banyak masalah kesehatan yang sama seperti manusia. Seperti kanker, HIV, hingga Alzheimer.
Itulah mitos tentang kucing hitam yang ada di Indonesia hingga beberapa negara lainnya. Jika di Indonesia kucing hitam dianggap sebagai pertanda buruk, bagi beberapa negara kucing ini malahan diaanggap sebagai pembawa keberuntungan.
BACA JUGA: Mitos Begu Ganjang, Sosok Hantu Tinggi Berlidah Panjang yang Meneror Hutan Sumatra
BACA JUGA: Majikan Auto Anteng, Begini Tips Memandikan Kucing agar Tidak Dicakar
Ada juga mitos lain tentang kucing hitam yang mungkin jarang beredar di masyarakat. Mitos tersebut mengatakan jika kucing hitam membuat arwah gentayangan jika dilompati kucing.
Mitos tersebut meyakini jika kucing hitam adalah petinggi semua jenis kucing yang menjelma dari iblis. Jadi, jika ada yang meninggal dan dikafani, jangan biarkan kucing melompatinya.
Karena hal itu bisa membuat arwah orang tersebut tidak tenang atau gentayangan nantinya. Namun, hal tersebut hanyalah mitos belaka yang memang masih ada orang yang percaya.