Pemerintah Terapkan Iuran Tapera, Begini Cara Netizen Menanggapinya

Rabu 29-05-2024,16:31 WIB
Reporter : Abillah Fatkhuriski
Editor : Teguh Mujiarto

radartegal.id - Halo, sobat pembaca! Apakah kamu sudah mendengar tentang kebijakan terbaru dari pemerintah terkait iuran dana tabungan perumahan rakyat, atau yang dikenal dengan Tapera? Nah, kali ini kita akan mengupas tuntas mengenai kebijakan ini, mulai dari pengenalan hingga tanggapan netizen yang beragam.

Menurut rangkuman dalam video youtube Kompas.com, mari kita ulas lebih lanjut.

Apa Itu Tapera?

Pada tanggal 20 Mei 2024, Presiden Joko Widodo resmi mengeluarkan aturan mengenai iuran dana Tapera. Tapera (Tabungan Perumahan Rakyat) adalah dana simpanan yang diwajibkan bagi pekerja untuk disetorkan secara rutin sebagai bentuk pembiayaan perumahan. Dana ini dipotong langsung dari gaji bulanan sebesar 3%.

Menurut pasal 68 PP nomor 25 tahun 2020, pemberi kerja diwajibkan untuk mendaftarkan pekerjanya ke Badan Pengelola Tapera paling lambat tujuh tahun sejak peraturan tersebut berlaku. Artinya, seluruh pemberi kerja harus memastikan semua pekerjanya terdaftar sebagai peserta Tapera paling lambat tahun 2027.

Siapa Saja yang Wajib Menjadi Peserta Tapera?

Tidak hanya pekerja tetap, Tapera juga mewajibkan pekerja mandiri atau freelancer untuk berpartisipasi. Pekerja yang berusia minimal 20 tahun atau sudah menikah pada saat pendaftaran diwajibkan menjadi peserta.

BACA JUGA: Daftar Pekerja Wajib Ikut Program Tapera dan Besaran Iurannya, Agus Pambagio: Ada Potensi Korupsi

Nantinya, dari potongan 3% gaji bulanan untuk Tapera, 0,5% dibayar oleh pemberi kerja dan 2,5% oleh pekerja. Sedangkan bagi pekerja mandiri, seluruh potongan 3% ditanggung sendiri dan wajib dibayarkan setiap bulan sebelum tanggal 10.

Bagaimana dengan Pekerja yang Sudah Memiliki Rumah?

Menariknya, kebijakan ini juga mewajibkan pekerja yang sudah memiliki rumah untuk tetap berkontribusi dalam dana Tapera. Uang yang telah disetorkan akan dikembalikan setelah peserta pensiun atau berhenti bekerja, yaitu pada usia 58 tahun. Namun, bagaimana sebenarnya tanggapan masyarakat mengenai kebijakan ini?

Tanggapan Netizen: Pro dan Kontra

Seperti kebijakan lainnya, iuran Tapera menuai berbagai reaksi dari masyarakat. Ada yang mendukung, namun tidak sedikit juga yang skeptis. Berikut beberapa komentar netizen yang kami rangkum dari kolom komentar:

  • Kritik Keras terhadap Kebijakan:
Kategori :