RADAR TEGAL- Berlangsung selama 120 menit, anggota Sat Samapta Polres Tegal kembali ditempa dalam pelatihan Power On Hand Pengendalian Massa. Kegiatan ini terfokus pematangan Formasi Lapis Ganti.
Kapolres Tegal AKBP Mochammad Sajarod Zakun SH SIK melalui Kasat Samapta AKP Surahno SH MH menyatakan, terdapat beberapa penyesuaian formasi dengan personel baru serta tambahan bintara remaja yang semakin memperkuat Satsamapta Polres Tegal dalam Pelatihan Pengendalian Massa ini.
"Pelatihan berlangsung selama 120 menit mempedomani peraturan Kapolri Nomor 2 tahun 2019 tentang Penindakan Huru Hara," ujarnya, Kamis 22 Februari 2024 di sela Pelatihan Pengendalian Massa.
Surahno menyatakan bahwa simulasi pengendalian massa dilakukan saat terdapat peningkatan. Situasi Kuning saat keadaan massa yang awalnya tertib dan negosiasi tidak berhasil sehingga massa tidak mengindahkan imbauan Polri dan mulai melempari petugas dengan benda-benda yang dapat mengakibatkan luka ringan.
BACA JUGA: Selepas Jaga Tahapan Pemungutan Suara Pemilu 2024, Anggota Polres Tegal Ditarik Kembali
Pada situasi ini, Pasukan Dalmas Awal yang dibekali dengan tali dalmas dikerahkan menggantikan Regu Negosiator untuk bertahan dan sebagai langkah antisipasi awal dengan harapan massa yang menggelar aksi dapat kembali tertib.
"Selanjutnya dilatihkan juga teknis dan taktis saat terjadi situasi merah.Yakni, dimana massa tidak terkendali dan mulai melempari petugas dengan benda-benda yang dapat membuat petugas mengalami luka berat," tandasnya.
Dalam kondisi tersebut, terjadi lapis ganti Pasukan Desak Maju dalam ikatan peleton yang kemudian membubaskan massa. Instruktur yang ditunjuk dalam pelatihan tersebut Kabag SDM Kompol Andi Wasono, Kasatsamapta AKP Surahno dan Kanit 2 Dalmas Aipda Andri Adi.
Dengan bimbingan langsung Kapolres Tegal AKBP Mochammad Sajarod Zakun dan Wakapolres Tegal Kompol M. Iskandarsyah. Kegiatan ditutup dengan pembulatan materi oleh Kapolres Tegal.
BACA JUGA: Perkuat Kemitraan Kepolisian dan Masyarakat, Polres Tegal Gelar Pembinaan Ketertiban Masyarakat
"Latihan ini akan kita jadwalkan secara periodik sebagai upaya mengasah kemampuan pengendalian massa, dan tetap pedomani peraturan serta perundang-undangan yang berlaku dalam setiap penugasan," ungkap Kapolres Tegal.
Kasatsamapta menambahkan, pihaknya mematangkan kembali formasi-formasi lapis ganti dalam latihan pengendalian massa.
"Bila terjadi situasi sejsnis, sewaktu-waktu pasukan kami siap melakukan pengamanan,"tandas AKP Surahno. (*)