Sebab inverter akan sulit mendinginkan suhu sesuai kebutuhan. Nantinya kompresor terus bekerja di putaran tinggi dan tagihan listrik jadi lebih boros.
2. Gunakan AC standar di ruangan yang sering dibuka tutup
Cara menentukan AC 1 PK sesuai ukuran kamar selanjutnya untuk tipe standar ini cocok untuk ruangan terbuka. Ia bisa mendinginkan ruangan dengan cepat karena sesuai dengan kapasitas kompresornya yang besar.
3. Gunakan AC tipe low watt untuk ruangan di bawah 13 meter persegi
Cara menentukan AC 1 PK sesuai ukuran kamar dan watt berikutnya ini khususnya untuk tipe low watt bagi ruangan yang kurang dari 13 meter persegi. Kompresor tipe low watt biasanya lebih kecil 11-15 persen dibanding AC standar.
Tagihan listrik juga jadi lebih hemat dengan daya kompresor tersebut. AC 1 PK tipe standar cocok untuk ruangan dengan luas 15 meter persegi. Maka dari itu, jika ruangan Anda lebih kecil dari itu, maka gunakan yang tipe low watt.
BACA JUGA : AC Hemat Listrik Terbaik Versi Ulasan Pengguna, Pendinginan Tetap Optimal Tanpa Membebani Dompet
4. Prioritaskan AC dengan refrigeran R32
Cara memilih AC 1 PK yang tepat berikutnya yaitu yang menggunakan bahan refrigeran R22. Sebab, bahan ini bisa melubangi ozon yang berisiko memperburuk pemanasan global.
Anda bisa pilih AC berbahan refrigeran R410a yang bisa memproses udara dingin lebih cepat. Bisa juga yang R32 yang merupakan bahan pendingin berteknologi baru ramah lingkungan, serta lebih unggul dari R22.
5. AC bintang empat atau nilai EER 10,41
Cara memilih AC 1 PK agar hemat listrik berikutnya bisa mencari kualitas bintang empat atau memiliki nilai EER 10,41. Cara agar AC yang digunakan hemat energi bukan tipe low watt atau watt rendah.
Sebab, AC watt rendah butuh waktu lama untuk mendinginkan ruangan. Cara agar AC yang dibeli hemat energi yaitu mengetahui nilai EER atau Energy Efficiency Ratio. Makin tinggi EER akan makin hemat energi.
BACA JUGA : Ketahui Perbedaan AC ½ dan 1 PK supaya Hasilnya Lebih Maksimal Jangan Asal Beli Ya!