RADAR TEGAL - Motor Tua memang masih menjadi barang berharga pada era sekarang. Apalagi dengan motor Honda C70 yang tampilannya klasik dan sangat familiar di era dulu.
Honda C70 merupakan salah satu motor yang peminatnya setiap tahun bertambah. Karena tampilannya yang klasik membuat motor ini banyak dicari untuk koleksi para pecinta otomotif.
Selain Honda C70 ada juga motor tua yang sempat viral karena digunakan dalam film "Dilan 1990" yaitu CB 100. Namun C70 masih menjadi fenomenal dan berpengaruh besar bagi masyarakat.
Jika kalian penasaran dengan spesifikasi yang ada pada Honda C70 bisa simak artikel ini sampai akhir ya. Kami akan memberikan review dari motor tua klasik dibawah ini.
Review Honda C70
1.Awal Kehadiran Honda C70
Motor yang diawali produksi mengeluarkan seri C100 pada tahun 1956 dengan kapasitas mesin 50 CC ,namun ternyata motor ini mendapatkan sambutan antusiasme dari masyarakat.
Hingga akhirnya Honda mengembangkan dengan mengeluarkan varian lain diantaranya Hinda c110 dan C 102 dengan spesifikasi yang lebih menarik
Karena sambutan yang tinggi Honda pada 1966 mengeluarkan seri Honda C70 lahir dengan kapasitas mesin 70 cc.
Di Indonesia, Honda C70 mulai diproduksi pada 1971. Saat itu, Honda ini diberi julukan “Honda Si Pitung,” yang berasal dari bahasa Jawa, “pitung puluh” atau “tujuh puluh”.
2. Desain dan Spesifikasi Honda C70
Honda C70 yang memiliki dapur pacu 71,8 cc ini mampu menghasilkan tenaga 6 hp pada 9.000 rpm,serta memiliki torsi 0,53 kg dengan putaran mesin pada 7.000 rpm.
Honda C70 memiliki desain sangat unik, dibandingkan motor lainnya sehingga mudah untuk dikenali oleh masyarakat
Merah merupakan warna yang populer dan biasa ditemui pada Honda C70. Motor ini berhenti produksi pada 1986.
Serta hingga saat ini sparepartnya Honda C 70 sangatlah mudah ditemukan di bengkel motor, sehingga sangat mudah bilamana ingin menggantinya dan tak perlu khawatir bila ingin memiliki