RADAR TEGAL- Kemarau panjang yang melanda Kabupaten Tegal membuat krisis air bersih harus dirasakan sejumlah warga. Termasuk warga di Desa Kedungwungu Kecamatan Jatinegara Kabupaten Tegal yang kondisinya sangat memprihatinkan.
Selama musim kemarau, mereka krisis air bersih karena kesulitan mendapatkan pasokannya. Sumur yang biasa mereka gunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, kini sudah mengering.
Terpaksa, warga pun berinisiatif membuat sumber mata air di lingkungan desanya untuk mengatasi krisis air bersih sekarang ini. Warga yang mayoritas emak-emak ini, membuat sebuah kolam di sumber mata air.
Kolam tersebut sengaja dibuat agar mereka bisa lepas dari masalah krisis air bersih. Setelah kolam itu jadi, warga harus menunggu selama 3 hari.
"Jadi kita harus menunggu sampai airnya benar-benar jernih, setelah itu baru kita ambil," kata Farida, salah satu warga Desa Kedungwungu Kecamatan Jatinegara, Selasa 5 September 2023.
BACA JUGA:Krisis Air Bersih di Kabupaten Tegal Semakin Meluas, RSUD Soeselo Slawi Gelontorkan 20 Tangki
BACA JUGA:7.733 KK di 21 Desa Terima Droping Air dari BPBD Brebes dan Stakeholder
Dia menuturkan, selama 4 bulan terakhir, desanya tidak pernah diguyur hujan. Praktis, tidak ada resapan air yang masuk ke sumur warga.
Selama 4 bulan ini, warga selalu mengandalkan sumber mata air yang tersisa saat krisis air bersih. Sumber dibuat seperti kolam penampung air.
"Yang membuat kolam ini, emak-emak semua. Kita rela tidak pergi ke sawah hanya untuk mencari air bersih," ucapnya sedih.
Farida berharap, pemerintah daerah dapat menyalurkan air bersih ke desanya. Selain itu, pemerintah dapat mengalokasikan anggaran untuk Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas).
BACA JUGA:Krisis Air Bersih di Kabupaten Tegal Kian Meluas, Bupati: 18 Tangki Air Sudah Digelontorkan
BACA JUGA:Dilanda Kemarau Ekstrem, Bantuan Air Bersih Digelontor Kejari Bersama PMI di 3 Kecamatan
Farida menuturkan, pedukuhan terparah yang mengalami krisis air bersih yakni Dukuh Jingkang RT 10, 11, 12 RW 02, Dukuh Magangan RT 8, 9 RW 02, Dukuh Krajan RT 04 RW 01 dan Dukuh Tampungan RT 01, 02, 03 RW 01.