Konon, dahulu kala, terdapat sepasang kekasih yang hidup dalam dunia yang penuh cinta namun dirundung malang.
Nama mereka telah tenggelam dalam sejarah, tetapi cerita mereka terus mengalir seperti air terjun yang tak pernah berhenti mengalir.
Pengantin pertama kali menarik perhatian karena bagaimana cerita mereka berakhir dengan cara yang begitu tragis.
Pernikahan yang semestinya menjadi tali ikatan abadi dua insan, harus terhenti di tengah jalan.
Hambatan yang tak bisa diatasi akhirnya memaksa mereka untuk mengambil keputusan yang melukai hati mereka sendiri, bunuh diri di dekat air terjun yang kini kita kenal sebagai Curug Pengantin.
Mengapa takdir sekejam itu menerpa mereka? Apa hambatan besar yang membuat cinta mereka harus berakhir dalam derita?
Sayangnya, jawaban pasti tak pernah terungkap sepenuhnya. Namun, misteri inilah yang terus memikat para wisatawan dan pencinta cerita tragis.
Curug Pengantin menjadi saksi bisu perasaan yang begitu mendalam, tetapi terhenti sebelum sempat mencapai akhir bahagia.