Pasca-Lebaran, Harga Cabe Hari Ini Naik Gila-gilaan! Ini 5 Penyebab Utamanya

Dari stok menipis hingga permintaan tinggi, temukan alasan mengapa harga cabe hari ini bisa mencapai Rp150.000/kg dan kapan prediksi turunnya.--
Kedua, stok di pasar tradisional menipis karena tingginya permintaan selama Ramadan dan Lebaran.
A: Selain itu, cuaca ekstrem di beberapa daerah produsen cabai juga memengaruhi hasil panen. Kombinasi pasokan terbatas dan permintaan stabil membuat harga tetap tinggi. Pedagang memperkirakan harga baru akan turun dalam 1–2 minggu ke depan jika distribusi kembali normal.
Q: Apakah harga cabai tahun ini lebih mahal dibandingkan tahun sebelumnya?
A: Ya, berdasarkan pengakuan pedagang di Pasar Rumput, harga cabe hari ini lebih tinggi dibandingkan Lebaran tahun lalu. Misalnya, cabai rawit merah yang biasanya Rp60.000/kg kini mencapai Rp150.000/kg.
A: Lonjakan harga ini disebabkan oleh faktor distribusi yang lebih lambat dan permintaan yang terus meningkat. Beberapa pedagang juga menyebutkan bahwa pasokan dari petani berkurang karena cuaca tidak menentu di awal tahun 2025.
BACA JUGA: Sebulan Tak Turun Hujan, Lahan Tanaman Cabai Rawit di Brebes Kekeringan dan Terancam Gagal Panen
BACA JUGA: Mahal, Harga Bawang Merah dan Cabai Keriting di Pasar Induk Brebes Tembus Rp50 Ribu
Kesimpulan
Kenaikan harga cabe hari ini terjadi hampir di semua jenis cabai. Pedagang seperti Cak Mat mengaku harga cabai rawit merah naik dari Rp100.000 sebelum Ramadhan menjadi Rp150.000 per kg pasca-Lebaran.
Faktor utama kenaikan harga cabe hari ini adalah distribusi yang belum normal pasca-libur Nyepi dan Lebaran. Pasokan dari Pasar Induk Kramat Jati pun terbatas, membuat harga di tingkat pedagang ikut melambung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: