PHR Punya 11 Ribu Lebih Sumur Minyak Aktif di Blok Rokan, Dahlan Iskan Kagum dan Penasaran
PESAT - Pencapaian Pertamina Hulu Rokan membuat banyak orang kagum dan penasaran. Kekaguman itu salah satunya dari Dahlan Iskan.-ISTIMEWA-radartegal.disway.id
JAKARTA, radartegal.com- Sebagai wilayah kerja atau WK Pertamina yang menjadi penghasil terbesar minyak nasional, Pertamina Hulu Rokan atau PHR memiliki jumlah sumur aktif terbanyak.
Jumlah tersebut meningkat tajam bila dibandingkan saat dikelola Chevron asal Amerika Serikat. Hal itu terungkap dalam podcast spesial Energi Disway bersama Dirut PHR Ruby Mulyawan saat momen ulang tahun Pertamina Hulu Rokan ke-6.
Mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan kagum dengan pencapaian Pertamina Hulu Rokan yang sukses mengambil alih kelola Blok Rokan setelah 80 tahun dikuasai Asing dalam podcast tersebut.
Kepada Ruby, Dahlan Iskan di Podcast Energi Disway, yang dikutip Senin, 3 Desember 2024 menanyakan banyak hal. Salah satunya terkait kapan dimulainya alih kelola dari Chevron.
BACA JUGA: Pertamina Hulu Rokan Peringati HUT Ke-6, Komit Jadi Perusahaan Hulu Migas Nasional Kelas Dunia
BACA JUGA: Kenakan Pakaian Adat Melayu, Jokowi Gagah Pimpin Upacara Hari Lahir Pancasila di Blok Rokan
"Kapan alih kelola dari Chevron itu dimulai? Di mana saja wilayah kerja Blok Rokan?" tanya Dahlan.
"Dimulai 9 Agustus 2021 resmilah kemudian WK Rokan, WK atau Wilayah Kerja itu diambil alih oleh Pertamina Hulu Rokan. Kalau kita bicara PHR sebagai WK Rokan, memang dia mencakup wilayah 7 Kabupaten Kota di Provinsi Riau," jawab Ruby.
Namun, begitu 9 Agustus 2021 entitas PHR ini kemudian menjadi faktor atau komponen utama di dalam Regional 1 Sumatra. Di 2021 itu juga, Pertamina selalu dimaklumkan menerapkan sistem regional.
"Nah, seluruh Sumatra itu dibawahi oleh yang namanya Regional 1, Regional 2 Jawa, Regional 3 Kalimantan, Regional 4 adalah Indonesia Timur, dan Regional 5 Operasi Internasional. PHR sebagai WK Rokan kemudian menjadilah bagian dari Regional 1 tersebut," papar Ruby.
BACA JUGA: Blok Rokan Jadi Simbol Ketahanan Energi Nasional usai Jadi Lokasi Upacara Hari Lahir Pancasila 2024
BACA JUGA: Matangkan Persiapan Upacara 1 Juni di Blok Rokan, Pemda Lakukan Ini Jelang Harlah Pancasila
Menurutnya, pada saat itu mungkin jumlah sumur yang dibuat tidak sebanyak sekarang. Kemudian agresivitas dari pengembangan dan pengembangan lapangan juga tidak seagresif yang ada sekarang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: