4 Kecamatan di Kabupaten Tegal Kekeringan, Terparah di Desa Jatimulya

4 Kecamatan di Kabupaten Tegal Kekeringan, Terparah di Desa Jatimulya

ANTRE - Puluhan warga di wilayah kekeringan di Kabupaten Tegal mengantre air bersih yang disalurkan Baznas bersama PDAM.-Yeri Noveli-Radartegal.disway.id

Kemudian di Kecamatan Balapulang juga satu desa yakni di Desa Harjawinangun sejumlah 3 tangki.

Di Kecamatan Kedungbanteng ada tiga desa. Antara lain, Desa Penujah, Karanganyar dan Karangmalang. 

"Air bersih yang kita salurkan di tiga desa itu sebanyak delapan tangki," ujarnya.

BACA JUGA: Petani di Brebes Mulai Gunakan Air Comberan, DPKP: Belum Ada Laporan Sawah Kekeringan

BACA JUGA: Sempat Kekeringan, 450 Hektar Tanaman Bawang Merah Alami Gagal Panen

Dia mengemukakan, pendistribusian air bersih di wilayah Kabupaten Tegal yang mengalami kekeringan ini merupakan program Baznas yang dilaksanakan setiap musim kemarau.

Untuk data penerima manfaat, biasanya Baznas bekerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tegal.

"Yang pengajuan sendiri ke Baznas juga ada. Yaitu Desa Karanganyar dan Desa Penujah," ujarnya.

Selain bekerjasama dengan PDAM dan BPBD, lanjut Ade, Baznas juga bekerjasama dengan PMI untuk penyaluran air bersih bagi warga di Kabupaten Tegal yang mengalami kekeringan.

BACA JUGA: Dua Pekan Kekeringan, Petani Bawang di Losari dan Tanjung, Brebes Akhinya Dapat Pasokan Air

BACA JUGA: Krisis Air Bersih Belum Usai, Desa Tamansari Kabupaten Tegal Tetap Kekeringan Meski Sudah Hujan

Adapun, dana zakat dan infak ini, berasal dari aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Tegal.

"Kami ucapkan terima kasih kepada para munfiq dan musaddiq di Kabupaten Tegal yang telah menyalurkan infaknya melalui Baznas," ucapnya.

Selain membantu warga di Kabupaten Tegal yang mengalami kekeringan, Ade juga mengungkapkan ihwal partisipasi Baznas dalam kegiatan Tilik Desa Bupati Tegal. 

Sumber: