Bertahun-tahun Jadi Tempat Lokalisasi, Petugas Bongkar 14 Bangunan di Jalur Pantura Losari Brebes

Bertahun-tahun Jadi Tempat Lokalisasi, Petugas Bongkar 14 Bangunan di Jalur Pantura Losari Brebes

Rabu 11 September 2024, tim gabungan melakukan pembogkaran terhadap 14 bangunan yang digunakan untuk tempat lokalisasi di jalur Pantura Losari.(Istimewa)--

BREBES, radartegal.id - Rabu 11 September 2024, tim gabungan melakukan pembogkaran terhadap 14 bangunan yang di jalur Pantura Losari Kabupaten Brebes. Bangunan tersebut sudah ada sejak beberapa tahun yang lalu dan digunakan sebagai tempat lokalisasi.

Camat Losari M. Faizin ditemui usai pembongkaran mengapresiasi atas pembongkaran yang dilakukan oleh tim gabungan. Tim gabungan sendiri terdiri dari TNI-Polri, Satpol PP, Forkopimcam dan lainnya.

 

"Pembongkaran lokalisasi ini menjadi PR besar bagi kami. Sejak puluhan tahun membuat citra negatif, dan alhamdulilah hari ini tempat ini sudah dibongkar," ungkap Faizin.

 

"Sebelumnya memang ada desakan dari warga terkait pembongkaran ini dan lewat instruksi Pj Bupati alhamdulilah Pemkab Brebes langsung turun dan melakukan eksekusi pembongkaran," lanjutnya.

 

BACA JUGA: 30 Bangunan Warung Remang-remang di Brebes Diratakan, Pembongkaran Dikawal Polisi dan TNI

 

BACA JUGA: 4 PSK di Kabupaten Tegal Idap HIV, Eks Lokalisasi Peleman Ternyata Masih Buka

 

Dia menyebutkan, usai dilakukan pembongkaran diharapkan PT KAI sebagai pemilik lahan dapat mengamankan aset mereka. Bila perlu, kata dia, lahan tersebut bisa dimanfaatkan oleh warga Losari.

 

Diberitakan sebelumnya, sedikitnya ada 14 bangunan liar di sepanjang Jalan Pantura Kecamatan Losari yang dibongkar oleh tim gabungan, Rabu 11 September 2024. Pembongkaran bangunan liar tersebut yang menjadi tempat prostitusi.

 

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Linmas Dan Damkar Kabupaten Brebes M. Syamsul Haris mengatakan, total ada 14 bangunan liar yang dibongkar hari ini. Belasan bangunan yang dibongkar itu yang menjadi tempat prostitusi.

 

"Total ada 14 bangunan liar yang menjadi tempat prostitusi yang kita bangkar hari ini," ujarnya dilokasi pembongkaran.

 

BACA JUGA: Pemkab Tegal Kecolongan, Ditutup 2017 Ternyata di Eks Lokalisasi Peleman Masih Ada yang Terima Tamu

 

BACA JUGA: Lokalisasi Peleman Masih Terima Tamu, Satpol PP Kabupaten Tegal Siapkan Sanksi Tegas

 

Haris menyebutkan, dalam pembongkaran tersebut mendapat pengawalan ketat dari anggota TNI-Polri. Selain itu, pembongkaran tersebut juga sudah sesuai dengan prosesdur yang ada.

 

"Sebelum pembongkaran ini, kita sudah melakukan pemberitahuan kepada pemilik bangunan, sehingga pembongkaran ini sudah sesuai prosedur yang ada," ungkapnya didampingi Camat Losari M. Faizin.

 

Dia juga menambahkan, pembongkaran ini tidak lain untuk memberikan rasa nyaman kepada masyarakat. Terutama memberikan rasa aman dan nyaman kepada warga terkait tempat yang diduga menjadi tempat prostitusi.

Sumber: