Kepengurusan Askab PSSI Kabupaten Tegal Berakhir Sejak Mei 2023, Voters Desak Kongres Digelar

 Kepengurusan Askab PSSI Kabupaten Tegal Berakhir Sejak Mei 2023, Voters Desak Kongres Digelar

AUDIENSI - Plt Ketua Askab PSSI Kabupaten Tegal Heri Fitriansyah foto bersama dengan sejumlah voters usai audiensi, Minggu, 28 Juli 2024 malam.-Yeri Noveli-Radartegal.disway.id

"Jadi, calon harus sudah aktif di sepakbola. Baik itu sebagai pengurus sepak bola, pemain, pengelola klub, wasit atau pelatih. Dan itu harus dibuktikan secara otentik," tutupnya. 

Muhammad Agus Sofan, salah satu Voters yang mewakili Persatuan Sepakbola Gumayun (Persegum), saat dihubungi, Senin, 29 Juli 2024 menjadi salah satu yang mendesak kongres Askab PSSI Kabupaten Tegal segera digelar.

"Kami minta, sebelum Pilkada, kongres atau pemilihan ketua Askab harus sudah dilaksanakan," katanya.

BACA JUGA: Maarten Paes Bisa Main saat Lawan Arab Saudi dan Australia, PSSI Jangan PHP Lagi 

BACA JUGA: Pemain Timnas Elkan Baggott Hapus Tag Akun PSSI Pada Bio Intagramnya, Ada Apa Gerangan Nih?

Dia mengaku, pada Minggu, 28 Juli 2024 malam, para voters sudah melakukan audiensi dengan Plt Ketua Askab PSSI Kabupaten Tegal. Hasil dari audiensi itu, sepertinya sudah ada sinyal bahwa kongres akan segera dilaksanakan. Karena, kepengurusan Askab PSSI Kabupaten Tegal sudah berakhir sejak tahun lalu.

"Tadi malam kita sudah audiensi, malah dihadiri oleh KONI juga. Kami mendesak agar kongres segera dilaksanakan," kata Sopan, sapaan akrab pengusaha sate kambing ini.

Saat ini, lanjut Sopan, para voters sedang membuat surat tertulis yang ditujukan kepada pengurus Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Tengah, agar pelaksanaan kongres kepengurusan Askab PSSI Kabupaten Tegal segera dilaksanakan sebelum Pilkada 2024.

"Rencananya, surat ini akan kami layangkan besok," cetusnya.

Hal senada juga disampaikan, Iwank, voters yang mewakili SSB Bina Anak Bangsa Bojong. Disebutkan, sebenarnya panitia kongres sudah dibentuk sejak Oktober 2023 lalu. 

Bahkan, ketua Plt Askab PSSI Kabupaten Tegal sudah diganti hingga tiga kali. Namun, pelaksanaan kongres selalu molor. Hal itu membuat sejumlah voters kecewa.

"Kami minta, sebelum Pilkada harus sudah dilaksanakan kongres. Kasihan anak-anak, mereka tidak ada kompetisi sepak bola yang resmi," ujarnya.

Sumber: