Tak Banyak yang Tahu, Stasiun BMKG di Tegal Sekarang Statusnya Jadi Meteorologi Maritim

TEGAL, radartegal.id - Mungkin tidak banyak yang tahu jika stasiun Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) di Tegal telah berubah statusnya menjadi Maritim. Dalam pelaksanaannya, akan mendukung kegiatan nelayan.

Itu, disampaikan Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto usai menghadiri sekolah Lapang Cuaca Nelayan kemarin. Kegiatan dilaksanakan pada Kamis 4 Juli 2024 diikuti sekira 100 nelayan dan stakeholder terkait.

Menurut Guswanto, di dalam BMKG ada 3 jenis Unit Pelaksana Teknis (UPT). Yakni, Meteoroogi maritim, sinoptik dan penerbangan. 

"Nah Tegal pada waktu itu merupakan Meteorologi sinoptik. Sehingga hanya mengamati Meteorologi permukaan," katanya.

BACA JUGA: Peringatan BMKG: Wapadai Banjir Rob di Pantura pada Jam Ini

BACA JUGA: Fenomena Langka Angin Tornado Rancaekek Diprediksi BRIN Setahun Lalu, BMKG Ukur Kecepatannya 36,8 Km per Jam

Kemudian, kata Guswanto, karena tidak menggigit, rencananya akan dipindahkan ke Batulicin di Kalimantan Selatan. Karena memang membutuhkannya.

"Akan tetapi karena melihat potensinya, Tegal merupakan Kota Bahari dan hasil perikanannya cukup bagus. Sehingga tidak jadi dipindahkan dan dijadikan stasiun Meteorologi Maritim," terangnya.

Namun, imbuh Guswanto, nantinya bisa mendukung kegiatan nelayan. Ada kegiatan transportasi laut, pelestarian lingkungan dan kegiatan tanam mangrove.

Sebagai informasi, Stasiun BMKG di Tegal didirikan pada 1976 dan berlokasi di wilayah Kecamatan Tegal Timur. Kemudian sejak 1986 hingga sekarang lokasinya berada di Jalan Kolonel Sugiono Kelurahan Kemandungan Kota Tegal.

Sumber: