Naik 2,13 Persen, Partisipasi Pemilu 2024 di Kabupaten Tegal Masih Belum Capai Target

Naik 2,13 Persen, Partisipasi Pemilu 2024 di Kabupaten Tegal Masih Belum Capai Target

WAWANCARA - Ketua KPU Kabupaten Tegal Himawan Tri Pratiwi saat wawancara, Jumat, 3 Mei 2024 terkait partisipasi Pemilu 2024 di Kabupaten Tegal.-Yeri Noveli-Radartegal.disway.id

RADAR TEGAL- Meski mengalami kenaikan 2,13 persen, partisipasi Pemilu 2024 di Kabupaten Tegal masih belum mencapai target. Hal ini seperti diungkap Ketua KPU Kabupaten Tegal Himawan Tri Pratiwi, usai Rapat Kerja Evaluasi Tahapan Pemilu tahun 2024 bersama seluruh partai politik (Parpol) peserta pemilu 2024 dan stakeholder serta unsur Forkopimda, Jumat, 3 Mei 2024.

Menurutnya, partisipasi pemilih pada Pemilu Legislatif dan Presiden serta Wakil Presiden di Kabupaten Tegal mengalami peningkatan. Pada Pemilu 2019, partisipasi pemilih hanya mencapai 74 persen.

Namun tahun ini, partisipasi Pemilu 2024 di Kabupaten Tegal menjadi 76,13 persen dari jumlah pemilih di Kabupaten Tegal sebanyak 1.242.454 jiwa.

Himawan menegaskan, untuk Pemilukada yang akan dilaksanakan pada November 2024 mendatang, pihaknya akan berupaya maksimal agar partisipasi pemilih meningkat. Rencananya, KPU akan menggandeng para seniman dan budayawan untuk menggaet masyarakat agar menggunakan hak pilihnya di tempat pemungutan suara (TPS).

BACA JUGA: Pastikan Rekrutmen Badan Ad Hoc Transparan, KPU Kota Tegal Janji Tidak Tutup-tutupi

"Ada sekitar 11,5 persen surat suara yang kembali pada Pemilu kemarin. Karena itulah, ke depan kami akan meramu hiburan untuk menarik minat pemilih pada Pemilukada," tandasnya.

Dalam rapat kerja yang diselenggarakan KPU di Syailendra Convention Hall Grand Dian Hotel Slawi, Kabupaten Tegal itu, dia mengungkapkan, kendati partisipasi Pemilu 2024 di Kabupaten Tegal mengalami peningkatan dibandingkan pemilu sebelumnya, jumlah partisipasi masih belum memenuhi target secara nasional.

"Kalau target nasional yakni 79,5 persen, dan kita baru 76,13 persen," kata Himawan kepada sejumlah awak media.

Menurutnya, kondisi ini sebenarnya sudah lazim di wilayah Pantura Jateng bagian Barat. Karena setiap Pemilu 2024, jumlah partisipasi selalu sulit untuk naik.

BACA JUGA: Dukung Penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024, Pj Gubernur Jateng Serahkan Hibah Rp791,6 M untuk KPU

Utamanya di wilayah Kabupaten Tegal yang sebagian masyarakatnya merantau. Seperti di wilayah Kecamatan Jatinegara, Lebaksiu, Bojong dan Pagerbarang.

"Sebenarnya ini PR (pekerjaan rumah) kita bersama. Tidak hanya KPU, tapi juga dari pihak lain yang harus ikut membantu mensosialisasikan Pemilu," ujarnya.

Sumber: