Perbandingan Performa Kaliper Radial dan Axial, Adu Kekuatan Pengereman yang Lebih Mendalam

Perbandingan Performa Kaliper Radial dan Axial, Adu Kekuatan Pengereman yang Lebih Mendalam

Berikut perbedaan performa Kaliper Radial dan Axial.-(Ilustrasi Pinterest)--

BACA JUGA: Risiko Telat Ganti Oli Motor, Cewek Harus Tahu karena Harga Servis tak Semurah Harga Seblak

Namun, di balik performa kaliper radial yang mumpuni, kali ini juga memiliki beberapa kekurangan, yaitu:

  • Harga yang menguras dompet

Kaliper radial umumnya lebih mahal dibandingkan kaliper axial karena desain dan materialnya yang lebih kompleks. Ibarat pedang yang terbuat dari bahan langka, harganya pun relatif lebih tinggi.

  • Berat yang sedikit membebani

Kaliper radial umumnya lebih berat dibandingkan kaliper axial, yang dapat sedikit memengaruhi performa handling motor. Ibarat pedang yang berat, handling motor mungkin sedikit terasa lebih berat, terutama pada kecepatan rendah.

Sementara itu, kaliper axial menawarkan beberapa kelebihan, seperti:

  • Harga yang ramah dompet

Kaliper axial umumnya lebih murah dibandingkan kaliper radial. Ibarat pedang yang terbuat dari bahan yang lebih umum, harganya pun lebih terjangkau.

  • Berat yang ringan dan lincah

Kaliper axial umumnya lebih ringan dibandingkan kaliper radial, sehingga dapat meningkatkan performa handling motor, terutama pada kecepatan rendah. Ibarat pedang yang ringan, handling motor terasa lebih lincah dan gesit.

BACA JUGA: 6 Oli Mesin Terbaik untuk Avanza agar Performanya Optimal dan Awet Beserta Keunggulannya

  • Kesederhanaan desain yang mudah dirawat

Desain axial lebih sederhana dibandingkan kaliper radial, sehingga lebih mudah diproduksi dan dirawat. Ibarat pedang yang mudah diasah, perawatan kaliper axial pun lebih mudah dan praktis.

Namun, kaliper axial juga memiliki beberapa kekurangan, yaitu:

  • Kekuatan pengereman yang terbatas

Kekuatan pengereman kaliper axial umumnya tidak sekuat kaliper radial, terutama pada pengereman keras dan berulang. Ibarat pedang yang kurang tajam, pengeremannya mungkin kurang efektif pada kondisi ekstrem.

  • Feel pengereman yang kurang presisi

Pengendara umumnya merasakan feel pengereman yang kurang presisi dan terkontrol dibandingkan kaliper radial. Ibarat pedang yang sulit dikendalikan, pengendara mungkin kesulitan merasakan kapan dan seberapa besar tenaga pengereman yang dibutuhkan.

  • Kekakuan struktur yang terbatas

Desain axial lebih mudah mengalami distorsi pada saat pengereman keras, yang dapat mengurangi kestabilan dan daya tahan pengereman. Ibarat pedang yang mudah bengkok, distorsi ini dapat membengkoknya piringan cakram.

BACA JUGA: Penyebab Aki Mobil Tekor Padahal Masih Baru? Berikut Penyebab yang Harus Segera Ditangani

Tips memilih kaliper yang tepat:

  • Pertimbangkan gaya berkendara

Sumber: