6 Fakta Menarik Masjid Agung Demak, Masjid Tertua di Pulau Jawa Saat Ramadhan

6 Fakta Menarik Masjid Agung Demak, Masjid Tertua di Pulau Jawa Saat Ramadhan

MASJID- Fakta Menarik Masjid Agung Demak, Masjid Tertua di Pulau Jawa Saat Ramadhan--

3. Pintu Bledek Masjid Agung Demak

Pintu bledek yaitu salah satu fakta unik Masjid Agung Demak yang diyakini dapat menahan petir. Pintu ini dibangun oleh Ki Ageng Selo merupakan prasasti Candra Sengkala yang berbunyi Nogo Mulat Sarira Wani. Memiliki arti tahun 1388 saka atau 1466 M. 

Kemudian masjid ini ditopang delapan buah tiang yang biasa disebut Saka Majapahit. Ini menjadi salah satu fakta menarik di Masjid Agung Demak.

4. Terdapat Makam Raja di Dalamnya

Di dalam lokasi kompleks masjid ini ada beberapa makam raja Kesultanan Demak. Salah satunya yaitu makam Raden Patah, raja pertama Kesultanan Demak dan para abdinya.

5. Fungsi Menara Masjid Demak

Salah satu fakta menarik dari menara Masjid Demak ini sebagai tempat azan yang dibangun dengan kontruksi baja. Pembangunan menara merupakan gagasan dari para ulama, seperti KH. Abdurrohman, R. Danoewijoto, H. Moh Taslin, H.Aboebakar, dan H.Moechsin.

6. Dinding Berasal dari Keramik Vietnam

Dinding dengan desain konvensi ukiran kayu dan batu Jawa dianggap telah dipesan khusus dari keramik Vietnam. Ini menjadi salah satu fakta menarik Masjid Agung Demak.

Kemudian ada situs kolam wudhu, meskipun sudah tidak dipergunakan lagi. Massjid ini pernah dicalonkan menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1995, namun sampai sekarang belum diketahui kelanjutannya. 

BACA JUGA: Sejarah Masjid Agung Tegal Terangkum di Sini, Berikut Hasil Bedah Bukunya

Kegiatan yang ada di Masjid Agung Demak saat Ramadhan

1. Tempat Wisata Religi

Masjid ini merupakan salah satu destinasi wisata religi yang ramai dikunjungi wisatawan di Jawa Tengah. Terutama pada bulan Ramadhan, ada yang sekedar berwisata ataupun ngabuburit dengan mengikuti kajian di masjid tersebut.

Selain kegiatan ibadah juga terdapat musium yang berada di selatan Masjid Agung Demak. Di dalmnya terdapat peninggalan Para Wali Songo, kemudian ada juga kentongan, beduk, tempayan dari dinasti ming dan lain sebagainya.

Sumber: