Ada yang Berusia 1 Abad, 7 Bangunan Peninggalan Belanda di Tegal yang Punya Nilai Sejarah Tinggi

Ada yang Berusia 1 Abad, 7 Bangunan Peninggalan Belanda di Tegal yang Punya Nilai Sejarah Tinggi

7 Bangunan Peninggalan Belanda di Tegal yang Punya Nilai Sejarah Tinggi--youtube/Clapapank and edit by canva

RADAR TEGAL - Indonesia dulunya memang bekas dari jajahan Belanda yang sangat lama mencapai 3 setengah abad sehingga meninggalkan banyak hal. Salah satunya adalah bangunan Belanda di Tegal yang punya nilai sejarah yang tinggi.

Bangunan peninggalan Belanda di Tegal ini tersebar hampir di seluruh wilayah loh. Bahkan beberapa peninggalannya sudah ada yang memiliki usia 100 tahun lebih atau 1 abad lebih.

Bangunan peninggalam Belanda ini saat ini ada beberapa yang terawat dan beberapa lagi yang tidak terawat. Jika kita melihat sekilas tentunya kita akan tahu mana bangunan yang Belanda dan yang bukan.

Pada artikel ini radartegal.disway.id akan membahas tentang 7 bangunan peninggalan Belanda di Tegal. Apakah kamu pernah berkunjung ke salah satu bangunan ini?

BACA JUGA: Rumah Belanda di Dampyak Tegal Terbengkalai Hingga Penampakannya Jadi Angker, Ternyata Ini Penyebabnya

BACA JUGA: 5 Mitos Paling Terkenal di Tegal, Benarkah Terdapat Peti Emas Peninggalan Belanda?

7 Bangunan peninggalan Belanda di Tegal yang bernilai sejarah

Menlansir dari channel Youtube Clapapank, beberapa peninggalan ini menarik untuk kita ketahui. Berikut ulasan lengkapnya untuk Anda.

1. Pendopo Ki Gede Sebayu

Pendopo ini terletak di tengah kota Tegal yang berdekatan dengan Masjid Agung Kota Tegal. Perlu kamu tahu, bangunan ini sudah berusia hampir 2 abad atau lebih tepatnya 199 tahun.

Pendopo ini sebelumnya ada di komplek kaloran. Pada awal kemerdekaan pendopo ini menjadi tempat pemerintahan Kabupaten Tegal di masa kepemimpinan Syamsuri Mastur.

2. Stasiun Kota Tegal

Bangunan stasiun ini sudah ada sejak masa kolonialisme Belanda. Bangunan yang berdiri pada tahun 1885 ini saat ini sudah berumur 139 tahun.

Hal yang menarik dari bangunan ini adalah bentuk bangunannya yang hanya mendapatkan renovasi tidak terlalu banyak dari aslinya. Atap yang menaungi kereta saat ada di stasiun juga masih terlihat sama seperti pada zaman dahulu.

BACA JUGA: Eksplorasi Rumah Belanda Dampyak Tegal, dari Segi Sejarah hingga Misteri yang Bikin Merinding

Sumber: