Jelang Pemungutan Suara Pemilu 2024, Kesiapan Sat Samapta di 3 Polres Dicek
Pengecekan kesiapan pengamanan pemungutan suara Pemilu 2024--
RADAR TEGAL - Menjelang hari pemungutan suara Pemilu 2024, jajaran Polda Jawa Tengah melakukan pengecekan terhadap jajaran Sat Samapta Polres Brebes, Tegal dan Tegal Kota. Itu, dilakukan untuk mengetahui kesiapan personel dalam pengamanan intik tahapan pesta demokrasi yang akan berlangsung beberapa hari lagi.
Acara pengecekan kesiapan jelang pemungutan suara Pemilu 2024, tergelar dalam format apel kesiapan personel dalam rangka supervisi Power On Hand (POH) Pimpinan. Kegiatan berlangsung di halaman Polres Tegal Kota, Kamis 8 Februari 2024 pagi.
Karo Ops Polda Jateng Kombes Pol Basya Radyananda memimpin langsung apel pengecekan kesiapan personel menjelang pemungutan suara Pemilu 2024. Hadir mendampingi Dirsamapta Polda Jateng Kombes Pol Risto Samodra, Kabidhumas Polda Jateng Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto, Kapolres Tegal Kota AKBP Rully Thomas.
Hadir pula dalam apel kesiapan menjelang pemungutan suara Pemilu 2024, dari jajaran TNI hadir langsung Asops Kodam IV Diponegoro Kolonel Inf. I Ketut Mertha Gunarda, Dandim 0712/Tegal Letkol Inf. Suratman, Palaksa Lanal Tegal Letkol. Mar. Sukirno. Serta sejumlah anggota tim supervisi lainnya.
BACA JUGA: Jelang Pemungutan Suara Pemilu 2024, Posko Netralitas TNI - Polri di Kabupaten Tegal Didirikan
Dalam penyampaiannya, Karo Ops Polda Jateng Kombes. Pol Basya Radyananda mengatakan, fungsi Samapta melaksanakan tugas-tugas preventif dalam rangka pengamanan Pemilu 2024. Meliputi pengawalan dan pengamanan logistik pemilu, sterilisasi kegiatan, penjagaan serta patroli untuk mencegah berbagai gangguan Kamtibmas.
"Fungsi ini merupakan ujung tombak fungsi preventif atau pencegahan. Representasinya dalam bentuk kehadiran personel di tengah-tengah masyarakat untuk memberikan pelayanan,"katanya.
Menurut Karo Ops, kehadiran polri di tengah masyarakat, akan berdampak pada tumbuhnya rasa aman dan nyaman. Berdasar fakta di lapangan, ada korelasi antara peningkatan kehadiran polisi di masyarakat dengan menurunnya gangguan Kamtibmas.
"Secara umum kesiapan yang ada juga sudah siap untuk mengamankan pemilu. Hal ini kita lakukan untuk mengantisipasi apabila sewaktu-waktu terjadi peningkatan eskalasi," tuturnya.
Karo Ops mengingatkan kepada seluruh anggota berkaitan kedisiplinan dan netralitas TNI-Polri dalam Pemilu. Tidak boleh melakukan kegiatan yang melanggar aturan kedinasan apalagi terlibat dalam politik praktis.
"Kami tegaskan kepada seluruh jajaran, dalam Pemilu ini TNI-Polri harus netral. Pastikan tidak ada anggota yang melakukan pelanggaran, apalagi ikut terlibat politik praktis," pesannya.
Asisten Operasi (Asops) Kodam IV Diponegoro Kolonel Inf. I Ketut Mertha Gunarda menambahkan, TNI-Polri memiliki tugas dan tanggung jawab yang sama dalam menghadapi Pemilu 2024. Mengawal dan mengamankan Pemilu 2024 agar dapat berlangsung dengan aman dan lancar.
"TNI-Polri punya tugas dan tanggung jawab yang sama dalam menjaga keutuhan NKRI. Karenanya, kita harus meningkatkan sinergitas agar tidak mudah terprovokasi hal-hal yang negatif, aehingga selalu solid dan tidak terkotak-kotak," tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: