Kenali 6 Penyebab AC Mati Sendiri, Jangan sampai Akhirnya Benar-benar Rusak

RADAR TEGAL -  Kini kebutuhan air conditioner (AC) di Indonesia semakin tinggi akbiat cuaca panas di berbagai wilayah. Diketahui, permintaan AC di Indonesia kini mencapai 2 juta unit setiap tahunnya. Berikut ini penyebab AC mati sendiri yang perlu Anda ketahui.

Adanya tingkat penggunaan AC yang tinggi, maka harus dibarengi dengan kemampuan mengidentifikasi kerusakan pada saat AC mati hidup sendiri, tidak dingin, atau mengalmi kendala lainnya. Oleh karena itu, Anda perlu mengetahui penyebab AC mati sendiri.

Dalam artikel ini akan membahas mengenai penyebab AC mati sendiri. AC sendiri tergolong perangkat elektronik yang tidak mudah rusak apabila proses perawatan dan penggunaannya dilakukan dengan cara yang tepat.

Bagi beberapa orang, mengalami insiden seperti AC mati hidup sendiri setelah dicuci  atau gagal mendinginkan ruangan. Berikut ini penyebab AC mati sendiri.

BACA JUGA: AC Portable Harga Dibawah 1 Juta, Murah Tapi Tidak Murahan

Penyebab AC mati sendiri

AC yang tidak dingin merupakan gangguan klasik yang sering menimbulkan kepanikan. meskipun perkara ini tidak membutuhkan penanganan serius.

Namun, gejala kerusakan lainnya seperti Ac mati hidup sendiri setelah dicuci ataupun sebelum dicuci tidak boleh Anda sepelekan. Terdapat beberapa penyebab Ac mati sendiri sebagai berikut.

1. Terdapat kerusakan thermistor pada  AC

Thermistor merupakan salah satu komponen paling penting yang mendukung nikerja AC. Keberaan elemen ini memiliki fungsi untuk mendeteksi perubahan suhu ruangan sewaktu AC Anda nyalakan.

Terdapat dua model thermistor yang terdapat pada AC yakni model singke yang langsung menempel pada evaporator dan model double yang berfungsi sebagai pengatur suhu dan udara pada AC.

BACA JUGA: 5 Rekomendasi AC 2 PK Terbaik, Hemat Energi dan Biaya Listrik

Pada saat AC dinyalakn hingga suhu ruangan mencapai  pengatuan yang Anda inginkan, nantinya thermistor akan mengirim sinyal ke modul Printed Circuit Board (PCB) untuk memutus aliran listrik ke unit indoor AC.

Akibatnya, bisa membuat kompresor berada dalam mode istirahat selama beberapa menit. Nah, ketika suhu ruangan mulai naik, maka thermistor akan kembali mengirim sinyal ke  modul PCB supaya aliran listrik disambungkan dan kompresor kembali bekerja.

Hal tersebutlah yang bisa jadi penyebab kerusakan yang mengakibatkan AC mati hidup sendiri.

2. Tekanan freon pada AC kurang

Penyebab AC mati sendiri berikutnya yakni tekanan freon AC kurang. Setiap AC membutuhkan tekanan freon berbeda-beda tergantung dari besaran PK dan jenis freon yang Anda gunakan.

BACA JUGA: Rekomendasi Merk AC 1 PK Terbaik di Tahun 2024 yang Daya Listriknya Rendah dan Ramah Lingkungan

Untuk standar tekanan untuk AC 1 PK berkisar diangkat 8- psi untuk freon R22, 140 psi untuk freon R410A dan R32, serta 200 psi untuk freon R290.

Umumnya, tekanan freon bisa berkurang akibat usia AC yang sudah sangat tua, kebocoran, atau sambungan  pipa yang tidak terpasang dengan baik.

Sehingga menyebabkan ruangan tidka dingin, penurunan tekanan freon juga dapat mengakibatkan pendingin ruangan jadi mati hidup sendiri.

3. Tombol power AC bermasalah

Tahukah Anda bahwa AC bukan hanya dinyalakan melalui remote, namun juga bisa melalui tombol power yang terletak pada bagian dalam unit indoor.

BACA JUGA: Deretan Daftar Merk AC 1/2 PK Terbaik untuk Kamar Minimalis yang Dinginnya Merata dan Tagihan Listrik Ringan

Adanya masalah AC mati hidup sendiri setelah dicuci dapat disebabkan oleh tombol power yang terjepit penutup unit indoor.

Apabila masalah tersebut terjadi pada AC Anda, maka cobalah untuk mengamati tombol power unit indoor untuk memastikan bahwa posisinya sudah tepat.

4. Kondesor AC bermasalah

Penyebab AC mati dan hidup sendiri yang juga sering tidak diduga-duga yakni masalah pada kondensor AC.

Diketahui, komponen tersebut berfungsi mendinginkan udara panas dari dalam ruangan lalu mengalirkannya lagi agar suhu ruangan jadi dingin. Posisinya yang berada di luar (unit indoor) membuat kondensor rentan kotor, terutama jika tidak dibersihkan secara rutin.

BACA JUGA: Tips Menghemat Tagihan Listrik Pemakaian AC, Salah Satunya Atur Suhu Sesuai Kebutuhan

Debu dan kotoran lainnya yang terakumulasi pada kondensor membuat fungsinya jadi terganggu sehingga AC pun bisa mati dan hidup sendiri.

5. Modul PCB pada AC mengalami kerusakan

Penyabab utama modul PCB rusak biasanya terjadi karena ketidakstabilan aliran listrik pada AC. Oleh karena itu, sebaiknya AC Anda dilengkapi dengan perangkat stabilizer yang berfungsi untuk menjaga kestabilan suplai listrik.

6. Timer pada unit indoor AC sedang aktif

Penyebab Ac mati hidup sendiri tidak selalu trejadi akibat adanya kerusakan, namun bisa juga karena kurang teliti ketika menggunakan remote AC.

Apabila pewaktu otomatis (timer) sudah aktif, maka pengoperasian AC akan diatur secara otomatis berdasarkan waktu yang tertera pada remote.

BACA JUGA: 6 Rekomendasi AC Portable Terbaik untuk Kenyamanan Rumah Anda, Nomor 3 Paling Murah

Meskipun hal tersebut bermanfaat untuk mnegontrol durasi penggunaan AC, namun masih banyak orang yang enggan  memanfaatkan fitur tersebut secara maksimal.

Oleh karena itu fitur timer yang tidak sengaja diaktifkan ketika memencet tombol remote sehingga membuat AC hidup otomatif tanpa disadari.

Demikian ulasan mengenai penyebab AC mati sendiri. Semoga bermanfaat. (*) 

Sumber: