Pemakaman Korban Kebakaran Karaoke Orange di Tegal Diiringi Isak Tangis Keluarga

RADAR TEGAL - Salah satu korban meninggal dalam peristiwa kebakaran Karaoke Orange di Tegal dimakamkan di tempat pemakaman umum Desa Kaladawa, Kecamatan Talang Kabupaten Tegal. Prosesi pemakaman yang berlangsung pada Selasa 16 Januari 2024 diiringi isak tangis pihak keluarga.

Keluarga tak percaya harus kehilangan anaknya yang menjadi korban meninggal akibat kebakaran Karaoke Orange di Tegal itu. Korban diketahui sudah bekerja di sana sekitar 4 tahun dan sering membantu perekonomian keluarga.

Adapun identitas korban meninggal akibat kebakaran Karaoke Orange di Tegal tersebut yakni Anggun Silviana Putri, 22 tahun. Korban diketahui masih sendiri dan belum menikah.

Menurut Kepala Desa Kaladawa Taslikhin jenazah Anggun Silviana Putri yang menjadi korban meninggal kebakaran Karaoke Orange di Tegal, tiba di rumah duka pada Selasa 16 Januari 2024 sekitar pukul 01.00 WIB. Sementara, pihak keluarga dan warga sekitar sudah menunggu sejak Senin 15 Januari 2024 sore.

BACA JUGA: BREAKING NEWS: Karaoke Orange Tegal Terbakar, 3 Orang Meninggal Usai Terjebak dan Kekurangan Oksigen

"Jenazah baru datang pada dini hari. Sehingga baru dimakamkan pada Selasa pagi,"katanya. 

Almarhum, kata Taslikhin, di mata keluarga merupakan anak yang baik. Sebab, selama bekerja ikut membantu memenuhi kebutuhan keluarga. 

"Kalau dari informasi, korban bekerja di sana sudah kurang lebih empat tahun. Selama ini sering membantu kebutuhan ekonomi keluarga,"ujarnya. 

Selain Anggun, masih ada 5 korban meninggal lainnya akibat kebakaran Karaoke Orange di Tegal. Empat korban dibawa ke Jawa Barat dan seorang lagi dibawa ke Kabupaten Pemalang.

BACA JUGA: Korban Kebakaran Karaoke Orange di Tegal Bertambah, 6 Orang LC Meninggal dan 9 Lainnya Selamat

Seperti diketahui kebakaran Karaoke Orange di Tegal terjadi pada Senin 15 Januari 2024 pagi. Akibat kejadian tersebut, ada 6 orang meninggal dunia dan 9 lainnya dirawat di Rumah Sakit.

Pihak kepolisian sendiri hingga saat ini masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab kebakaran. Dugaan sementara, kebakaran dipicu hubungan arus pendek listrik yang terjadi di salah satu ruangan.

Para korban meninggal, disebabkan bukan karena terbakar api. Melainkan, akibat kebanyakan menghirup karbondioksida (CO2) yang mengakibatkan mereka lemas hingga akhirnya kehilangan nyawa sejak dari lokasi kejadian.

Demikian informasi pemakaman salah satu korban meninggal dunia akibat kebakaran Karaoke Orange di Tegal. Saat ini, polisi masih menangani kasus tersebut dan telah meminta keterangan sejumlah saksi. (*)

Sumber: