Jembatan Kaca The Geong Guci Tegal Ditutup Sementara, Izin Bangunan Ternyata Belum Lengkap

Jembatan Kaca The Geong Guci Tegal Ditutup Sementara, Izin Bangunan Ternyata Belum Lengkap

MENGECEK - Kepala Bidang Perizinan DPMPTSP Kabupaten Tegal Dedy Junaedi, bersama Disporapar dan Satpol PP mengecek Jembatan Kaca The Geong Guci, Rabu 1 November 2023. -YERI NOVELI-radartegal.disway.id

RADAR TEGAL - Imbas insiden yang terjadi di Banyumas hingga menewaskan 1 orang pengunjung, wahana serupa yakni Jembatan Kaca The Geong Guci Kabupaten Tegal ditutup sementara. Belakangan terungkap jika izin bangunan wahana yang berada di Kecamatan Bumijawa itu ternyata belum lengkap. 

Pengelola Lapangan Obyek Wisata Jembatan The Geong Guci Ritno Prasetyo mengaku sudah berinisiatif menutup wahana Jembatan Kaca tersebut sejak Senin 30 Oktober 2023 lalu. Selain inisiatif pengelola, juga ada arahan dari Polsek Bumijawa. 

"Sejak hari Senin pagi kemarin sudah kami tutup," ucapnya.

Dirinya tak menampik, penutupan itu imbas dari tragedi Jembatan Kaca di Banyumas yang menewaskan satu orang pengunjung.

BACA JUGA:Pengelola Jembatan Kaca The Geong Banyumas Jadi Tersangka, Wahana di Guci Kabupaten Tegal Kena Imbas

Dia menyebut, wahana Jembatan Kaca The Geong Guci terdapat 4 lokasi. Panjang jembatan beragam. 

"Yang panjangnya 43 meter dengan ketinggian 9 meter, 1 lokasi. Kemudian panjang 6 meter dengan ketinggian 2 sampai 4 meter, ada 3 lokasi," kata Ritno menjelaskan.

Dia menjelaskan, Jembatan Kaca itu dibangun sejak 2019 lalu. Namun, baru beroperasi pada 2021 pasca pandemi Covid-19. 

Untuk jenis kacanya, menggunakan tempered glass. 

"Kalau kualitasnya saya belum tahu," kata Ritno menambahkan.

BACA JUGA:Jembatan Kaca The Geong Limpakuwus Banyumas Pecah, 4 Wisatawan Terperosok dan Seorang Meninggal Dunia

Sementara saat disinggung ihwal perizinan The Geong, Ritno mengaku tidak tahu. Karena dia hanya mengelola di lapangan.

"Yang lebih tahu adalah owner, tapi nanti saya koordinasi dengan salah satu keluarga owner nanti ke depannya mau seperti apa. Insya Allah dikompliti terkait perizinannya," tutupnya. 

Sumber: