Jembatan Kaca The Geong Guci Tegal Ditutup Sementara, Izin Bangunan Ternyata Belum Lengkap

Jembatan Kaca The Geong Guci Tegal Ditutup Sementara, Izin Bangunan Ternyata Belum Lengkap

MENGECEK - Kepala Bidang Perizinan DPMPTSP Kabupaten Tegal Dedy Junaedi, bersama Disporapar dan Satpol PP mengecek Jembatan Kaca The Geong Guci, Rabu 1 November 2023. -YERI NOVELI-radartegal.disway.id

Perizinan Jembatan Kaca The Geong Dicek

Terkait perizinan tersebut, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Tegal sudah melakukan pengecekan Jembatan Kaca The Geong, di Baron Hill dan Rindu Alam Guci, Rabu 1 November 2023.

Saat melakukan pengecekan itu, DPMPTSP didampingi petugas Satpol PP serta Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar).

"(Izin) Belum lengkap. Tapi bukan berarti (izin) belum ada ya, tapi belum lengkap," kata Kepala Bidang Perizinan DPMPTSP Kabupaten Tegal Dedy Junaedi, saat ditemui di Guci.

Menurut Dedy, untuk perizinan, sekarang hanya menggunakan Nomor Induk Berusaha, karena Klasifikasi Baku Lapangan Indonesia (KBLI) resiko menengah rendah. 

"Jadi sebenarnya izinnya sangat mudah, tapi tergantung pelaku usaha, makanya kita ke sini kan ada faktor pembinaannya. Jadi kan mumpung di sini belum ada kejadian jadi izin untuk segera diselesaikan," ujarnya.

Dedy meminta kepada pihak pengelola, supaya keamanan dan bangunan disesuaikan dengan aturan yang berlaku. Minimal ada izin Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) dan Sertifikat Laik Fungsi (SLF).

Hasil pantauannya, menurut Dedy, di kawasan Jembatan Kaca The Geong Guci belum difasilitasi Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) serta standar keamanan pengunjung.

"Mungkin harus kita dorong supaya mereka menyediakan sarana K3 nya barangkali terjadi sesuatu, jadi sudah ada tim khusus yang bisa menangani," sarannya.

Kendati demikian, Dedy mengaku tidak bisa memutuskan untuk menutup wahana Jembatan Kaca The Geong Guci tersebut. Alasannya, karena harus melaporkan hasil monitoringnya kepada bupati.

"Nanti bupati yang akan memutuskan, pokoknya kita memotret kondisi sekarang, nanti setelah rapat hasil kunjungan lapangan akan kita sampaikan kepada bupati," ucapnya.

Meski begitu, Dedy menyarankan agar wahana tersebut sebaiknya ditutup sementara. Sambil menunggu kajian teknis yang dilakukan oleh OPD terkait.

"Saran saya, sebaiknya ditutup dulu, karena untuk keselamatan pengunjung," ucapnya.

Imbas insiden Jembatan Kaca The Geong Banyumas

Sumber: