Rakor Kesehatan Brebes 2023: Puskesmas Harus Jadi Ujung Tombak Penanganan Masalah Kesehatan

Rakor Kesehatan Brebes 2023: Puskesmas Harus Jadi Ujung Tombak Penanganan Masalah Kesehatan

Kadinkes Brebes menyampaikan paparan saat rakor dan evaluasi kesehatan yang dipimpin Pj Bupati Brebes, membahas peran puskesmas.-Syamsul Falaq-

Sebab, dengan angka 67,3 persen IPM Kabupaten Brebes terbilang rendah karena minimal di angka 70 persen. 

Bahkan, kendala belum meratanya sumber dan ketersediaan air bersih. Termasuk, banyaknya rumah yang belum memiliki jamban dan sanitasi buruk menjadi pemicu persoalan baru.

BACA JUGA:Kehamilan Ketiganya Berisiko Tinggi, Emak-emak di Brebes Ini Beruntung Operasi Sesarnya Terjamin Program JKN

BACA JUGA:Keren Nih! Pengelolaan Rekam Medis Elektronik RSUD Brebes Jadi Bahan Studi Banding RSUD M Ashari Pemalang

"Melalui evaluasi dan rencana kerja hari ini, harapannya kolaborasi dan sinergitas semua BLUD Puskesmas lebih maksimal. Sebab, ujung tombak kesehatan dan fasyankes memang di Puskesmas," terangnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Brebes Ineke Tri Sulistyowati menambahkan, sejumlah program kesehatan sudah dirancang guna membangun Brebes menjadi Kabupaten Sehat. 

Seperti, persiapan mengejar nilai akreditasi kesehatan Kabupaten Brebes yang akan dinilai langsung oleh lembaga surveior Semar Bhakti Nusantara. 

Kemudian, penerapan Rekam Media Elektronik (RME) dari total 38 Puskesmas. Bahkan, 24 puskesmas sudah dilakukan ujicoba RME.

"Selain program tersebut, eradikasi Frambusia, menekan AKI-AKB juga menjadi prioritas penanganan terintegrasi," tandasnya. *

Sumber: