Menguak Berbagai Pantangan Weton Senin Legi yang Wajib Dihindari

Menguak Berbagai Pantangan Weton Senin Legi yang Wajib Dihindari

Pantangan Weton Senin Legi--

Dalam budaya Jawa, terdapat pantangan untuk tidak membeli atau menjual tanah dan rumah pada hari Senin Legi.

Hari Senin Legi dianggap sebagai hari yang kurang baik untuk melakukan transaksi ini, karena diyakini dapat membawa kesialan atau kemalangan bagi kedua belah pihak.

BACA JUGA:Selain Mitos Gunung Slamet Via Guci, Adapun Beberapa Larangan yang Kena Dipatuhi Saat Mendaki Gunung Tersebut

Hal ini dikarenakan pada hari Senin Legi, energi atau aura yang mempengaruhi transaksi tanah dan rumah berada dalam posisi yang kurang baik.

Oleh karena itu, jika seseorang melakukan transaksi tersebut pada hari tersebut, maka transaksi tersebut bisa jadi akan berakhir dengan kegagalan.

Selain itu, ada juga kepercayaan bahwa orang yang melakukan transaksi tanah dan rumah pada hari Senin Legi akan mengalami kesulitan dalam kehidupannya. Misalnya, mereka bisa jadi akan mengalami masalah keuangan, masalah keluarga, atau masalah kesehatan.

Oleh karena itu, dalam budaya Jawa, masyarakat dianjurkan untuk menghindari transaksi tanah dan rumah pada hari Senin Legi.

BACA JUGA:Sejarah Candi Ijo Peninggalan Kerajaan Mataram Kuno Abad ke 9, Inilah Daya Tariknya

3. Larangan Menjahit Baju

Dalam budaya Jawa, terdapat pantangan untuk tidak menjahit, memotong, dan merajut pada hari Senin Legi.

Hari Senin Legi dianggap sebagai hari yang kurang baik untuk melakukan kegiatan ini, karena diyakini dapat membawa kesialan atau kemalangan bagi orang yang melakukannya.

Masyarakat Jawa percaya bahwa nenek moyang akan melihat apa yang sedang mereka lakukan pada hari tersebut. J

ika mereka melihat seseorang yang sedang menjahit, memotong, atau merajut, mereka akan marah dan memberikan sanksi kepada orang tersebut. Sanksi tersebut bisa berupa kesialan, kemalangan, atau bahkan kematian.

Jadi begitulah beberpa pantangan dalam weton senin legi. Terserah kita ingin mempercayainya atau tidak namun ada baiknya menghormati budaya yang telah diwariskan nenek moyang kita, sebagao orang jawa yang taat.

Kesimpulan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: