Nahas! 2 Warga Rungkang Brebes Meninggal Akibat Kesetrum Saat Perbaiki Antena TV

Nahas! 2 Warga Rungkang Brebes Meninggal Akibat Kesetrum Saat Perbaiki Antena TV

Petugas mengevakuasi dua warga Rungkang yang kesetrum arus listrik saat perbaiki antena TV.-Syamsul Falaq-

RADAR TEGAL - Diduga kurang berhati-hati, dua warga Dusun Karangtengah Desa Rungkang Kecamatan Losari Brebes meninggal tersengat atau kesetrum arus listrik. 

Kedua warga tersebut diketahui sedang memperbaiki antena TV di atas genteng rumah, Minggu 6 Agustus 2023, sekitar pukul 11.15 WIB.

Nahasnya, saat kedua korban mengangkat tiang penyangga antena justru menempel kabel jaringan utama listrik. Akibatnya, dua korban tersengat aliran listrik hingga terpental dan jatuh ke tanah.

Insiden itu dibenarkan Kapolres Brebes melalui Kapolsek Losari AKP Pardi. Menurutnya, sesaat sebelum kecelakaan terjadi, dua korban sedang memperbaiki arah tiang penyangga antena. 

BACA JUGA:Andalkan Tuk Monyor, 150 KK di Desa Cilibur Brebes Kesulitan Air Bersih

Namun, saat berusaha mengangkat tiang penyangga antena yang terbuat dari besi justru menempel pada kabel jaringan utama listrik.

"Dua korban yang meninggal dunia, yakni Kartim, 53, di lokasi kejadian. Kemudian, Baktiana Syah, 29, yang meninggal saat perjalanan menuju rumah sakit. Keduanya, warga Dusum Karangtengah Desa Rungkang," ungkapnya.

Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, lanjut Pardi, awalnya korban Baktiana Syah sedang memperbaiki tiang penyangga antena. 

Karena merasa repot, korban kemudian meminta bantuan korban lainnya, yakni Kartim. Saat menggeser tiang penyangga antena dari besi tersebut tanpa disengaja menyenggol jaringan utama listrik. 

BACA JUGA:Brebes Tambah Medali di Porprov Jateng 2023, KONI Optimis Jumlahnya Naik Lagi

Sehingga, keduanya langsung terpental setelah tersengat arus listrik bertegangan tinggi.

"Setelah mendapat laporan, personel Polsek langsung mendatangi tempat kejadian dan mendata identitas korban. Selain itu, berkoordinasi dengan Puskesmas Bojongsari dan RS Wales serta pihak keluarga maupun desa," tandasnya. *

Sumber: