Meninggal usai Main Skateboard, Kematian Pria di Brebes Diselidiki Polisi

BREBES, radartegal.com - Seorang pria meninggal dunia usai main skateboard di lingkungan GOR Sasana Adhi Karsa, BREBES, Kamis 2 Januari 2025. Korban diketahui merupakan warga Tanggerang.

Dari informasi yang dihimpun di lapangan, korban berinisial BS, 33, warga Kecamatan Cibodas, Tangerang, Banten. Korban yang ternyata bukan remaja itu diduga meninggal usai terjungkal dan terjatuh dari lintasan saat latihan.

Polisi yang mendapat laporan mendatangi lokasi kejadian. Termasuk Tim Inavis Polres Brebes melakukan olah TKP dan mengamankan sejumlah barang bukti milik korban seperti tas, topi dan alat skateboard.

Saat ini, jenazah korban sudah dibawa ke kamar Jenazah RSUD Kabupaten Brebes dengan menggunakan mobil ambulance milik PMI Kabupaten Brebes.

BACA JUGA: Main Skateboard, Remaja di Brebes Jatuh dan Meninggal Dunia

BACA JUGA: Coaching Clinic Sepatu Roda Digelar, Ratusan Siswa dan Anggota Komunitas Skateboard Ikut Ambil Bagian

Kapolsek Brebes AKP Prapto mengatakan, bahwa untuk memastikan kematian korban, jenazah sudah dibawa ke kamar mayat RSUD Kabupaten Brebes guna dilakukan visum oleh tenaga kesehatan.

Dugaan sementara, kata dia, korban tewas saat latihan dan terjatuh dari lintasan atau arena skateboard yang ada di lingkungan komplek GOR Sasana Kridha Adikarsa Kabupaten Brebes.

"Awalnya korban berlatih bersama dua rekannya. Namun, rekannya yang lain sudah meninggalkan lokasi sejak pukul 10.00 WIB. Korban sebelum ditemukan tewas sempat main skateboard seorang diri," jelasnya.

Dari hasil pengecekan, Kapolsek mengungkapkan, bahwa  kondisi lintasan tidak layak digunakan sebagai tempat latihan atlet skateboard. Apalagi ditemukan lantai lintasan yang terbuat dari semen cor yang kondisinya sudah berlubang.

BACA JUGA: Tawuran Pelajar di Kabupaten Tegal Marak, Total 6 Anak Meninggal Dunia

BACA JUGA: Ustaz Pelaku Pencabulan di Bekasi Meninggal Dunia di Rutan, Polisi Bantah Ada Penganiayaan

"Guna penyelidikan lebih lanjut, lintasan skateboard ini kami tutup tidak boleh digunakan untuk latihan para atlet," pungkasnya.

Sumber: