Terpahat Indah di Candi-Candi, Begini 5 Fakta Naga di Jawa Kuno
Sepasang Naga yang Menjadi Pengganti Makara di Candi Kidal--telusuri.id
3. Naga sebagai pengganti Makara
Biasanya tangga candi Medang hingga Kadhiri diapit oleh sepasang makara, yakni makhluk mitologis berkepala gajah yang menghuni air atau dunia bawah.
Namun, di candi-candi Jawa Timur, makara-nya diganti dengan ular naga, seperti di Candi Kidal dari Singasari di Kabupaten Malang. Ada sepasang kepala naga, jantan dan betina, menjaga tangga naik ke candinya.
4. Perbedaan bangsa naga dengan ular
Candi Penataran di Blitar dipenuhi oleh hiasan naga hampir di setiap sudutnya. Karena itu, candi tersebut cocok dengan julukan 'Negeri Para Naga di Blitar'.
Menariknya, naga bersayap di sana tidak berada di kaki candi yang melambangkan dunia bawah, melainkan di badan candi yang merupakan area suci. Hal ini berbeda dengan ular yang menggambarkan kehidupan di dunia bawah, biasanya tanah atau air.
BACA JUGA:3 Fakta Menarik Candi Gurah, Candi yang Raib Ditelan Bumi
Selain itu, keduanya juga memiliki penampilan yang berbeda seperti dalam relief Aridharma di Candi Jago, Malang, seekor naga bermesraan dengan seekor ular. Dalam relief tersebut, badan naga terlihat lebih besar dan juga bermahkota.
Karena dianggap melanggar aturan kasta, Raja Aridharma pun memisahkan mereka. Hal tersebut menjelaskan bahwa naga sebenarnya dianggap lebih mulia daripada ular.
5. Garuda sebagai musuh bebuyutan naga
Naga-naga Jawa Kuno punya musuh berat, yaitu Garuda. Hal ini dapat dilihat di Candi Sukuh di Karanganyar, para naga digambarkan tak berkutik dicengkeram Garuda.
Dalam Kitab Adiparwa, diceritakan ada sepasang naga yang menjaga air amerta dalam guci Sweta Kamandalu di Gunung Somaka. Kedua naga itu akhirnya dikalahkan Garuda.
Demikian, informasi mengenai fakta dari naga di Jawa Kuno yang mitosnya dipercaya dan diukir dalam candi-candi. Semoga bermanfaat bagi Anda yang ingin tahu tentang mitos dan kisah mistis di Indonesia, tepatnya di tanah Jawa.***
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: youtube asisi channel