8 Fakta Menarik Daintree Forest yang Jadi Hutan Tertua di Dunia, Punya Tumbuhan Bisa Bercahaya saat Malam Hari

RADAR TEGAL – Sejumlah fakta menarik Daintree Forest atau hutan Daintree yang berada di Australia ini jarang diketahui oleh publik. Salah satunya hutan ini merupakan hutan tertua di dunia, lho. Usianya jauh lebih tua dibanding Hutan Amazon di Amerika Selatan.

Fakta menarik hutan Daintree di Australia ini tidak kalah dengan hutan Amazon tersebut. Jika hutan Amazon berusia 20 juta tahun, Daintree sudah berusia lebih dari 120 juta tahun.

Selain itu, fakta menarik lainnya soal hutan Daintree di Australia ini bukan hanya menjadi hutan tertua di dunia, namun juga didaulat sebagai hutan terbesar di Australia dengan luas sekitar 2.600 kilometer persegi.

Untuk lebih lengkapnya, simak pembahasan dan fakta menarik tentang hutan Daintree di Australia ini. Melansir dari kanal YouTube Into the Wild Films pada Senin, 7 Agustus 2023, berikut 8 fakta menarik Daintree Forest atau hutan hujan Daintree di Australia.

8 fakta menarik hutan hujan Daintree di Australia

Hutan hujan Daintre ini berada tepatnya di Queensland, Australia dan terbagi dalam beberapa bagian.

Sebagian merupakan milik pemerintah dan dijadikan taman nasional, sementara itu sisanya merupakan milik pribadi. Tidak heran jika ada ratusan rumah ataupun villa dibangun di sekitar hutan.

Pada 1998 hutan Daintree ini menjadi warisan dunia dari UNESCO karena aneka ragam flora fauna di dalamnya.

BACA JUGA : Memperingati Hari Macan Dahan Internasional, Ini 3 Fakta Unik Satwa yang Paling Terancam Punah di Dunia

1) Hutan hujan tertua di dunia

Daintree forest merupakan hutan hujan tertua di dunia yang sudah berusia ratusan juta tahun dengan dataran rendah tropis.

Bahkan, hutan hujan ini bertahan lebih lama daripada dinosaurus, zaman es terakhir, dan peristiwa besar lainnya yang telah mengubah dunia.

Selain itu, hingga saat ini Daintree Forest masih menjadi habitat setidaknya bagi 12 spesies tumbuhan berbunga primitif di dunia.

2) Jadi negeri ajaib kaya dengan hayati

Sumber: