Terlihat Mirip Namun Berbeda! Begini Penjelasan Tentang Sejarah Huruf Thailand dan Aksara Jawa

Terlihat Mirip Namun Berbeda! Begini Penjelasan Tentang Sejarah Huruf Thailand dan Aksara Jawa

Ilustrasi: Aksara Jawa dan Thailand. (Foto: Tagar/Ist)--

RADAR TEGAL - Mengapa Huruf Thailand mirip dengan Aksara Jawa? Apakah ada hubungan antara Bahasa Thailand dan Bahasa Jawa? Pertanyaan ini mungkin pernah muncul di pikiran kalian saat melihat Huruf Thailand tersebar di internet.

Selain itu, Huruf Thailand dan Aksara Jawa sama-sama tidak memiliki huruf vokal yang berdiri sendiri, sehingga harus ditulis bersamaan dengan huruf konsonan. Berikut adalah alasan kemiripan antara Huruf Thailand dan Aksara Jawa.

Untuk informasi lebih lanjut, Huruf Thailand memiliki 44 huruf konsonan dan 15 lambang vokal, sementara Aksara Jawa hanya memiliki 20 aksara.

Berikut radartegal.disway.id akan menerangan dari berbagai sumber kenapa huruf Thaialand hampir mirip dengan Akasar Jawa.

BACA JUGA:Kenapa Anak Sekolah Zaman Dulu Terlihat Lebih Tua? Begini Penjelasannya

Kenapa Huruf Thailand mirip dengan Aksara Jawa?

Ternyata, kedua huruf ini memiliki akar yang sama yaitu Huruf Aram atau Aramaic, yang digunakan dalam Bahasa Aram.

Bahasa Aram telah digunakan sejak sekitar abad ke-12 sebelum masehi oleh penutur di sepanjang pantai Levant di Laut Tengah dan kemudian menyebar ke wilayah timur Tigris.

Dari sana, bahasa ini menyebar ke Afrika Utara, Eropa, Persia, India, dan bahkan Tiongkok. Seiring waktu, dialek-dialek Bahasa Aram yang berbeda mulai terbentuk dan tercampur dengan bahasa-bahasa lainnya.

Dari bahasa yang terpecah menjadi berbagai dialek, salah satunya disebut Bahasa Brahmi. Bahasa Brahmi banyak digunakan di India saat Raja Ashoka berkuasa dari tahun 270 SM hingga 232 SM.

BACA JUGA:10 Buah Ini Bentuknya Aneh Banget

Setelah itu, Bahasa Brahmi terpecah lagi menjadi dua dialek sesuai dengan wilayahnya, yaitu Brahmi India Utara dan Brahmi India Selatan.

Setelah itu, turunan dari bahasa Brahmi India Selatan, yaitu Aksara Pallawa, menyebar hingga ke Asia Tenggara. Aksara Pallawa digunakan di Kerajaan Hindu-Budha di Indonesia, Laos, Kamboja, dan Thailand. Salah satu buktinya adalah Prasasti Mulawarman yang ditulis menggunakan Aksara Pallawa di Kutai.

Memiliki Aksara yang sama

Di Thailand, aksara setelah Pallawa berkembang menjadi Aksara Khmer Kuno yang menjadi dasar dari huruf Thailand. Sedangkan di Jawa, aksara setelah Pallawa berkembang menjadi Aksara Kawi, yang juga dikenal sebagai Aksara Jawa Kuno.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa Huruf Thailand dan Jawa memiliki akar yang sama, yaitu dari Aksara Aram menjadi Brahmi, dan kemudian berkembang menjadi Pallawa.

BACA JUGA:Adam Peak, Jejak Perjalanan Turunnya Nabi Adam dari Surga

Karena kedekatan akar bahasa tersebut, tipe huruf antara keduanya juga hampir mirip. Kedua huruf tersebut termasuk dalam jenis huruf abugida.

Demikian informasi tentang kesamaan anatara huruf Thailand dengan Aksara Jawa. Temukan banyak pengetahuan lainnya handi radartegal.disway.id. Semoga bermanfaat.(*)

Sumber: