5 Mitos dan Fakta Alas Roban, Jalan di Tengah Hutan yang Menyeramkan dan Memakan Banyak Korban

RADAR TEGAL - Masyarakat Jawa Tengah pasti tahu jalur yang bernama Alas Roban ini. Alas Roban merupakan jalur atau jalan yang menghubungkan Kota Batang dan Kota Semarang. 

Jalur ini tepatnya berada di Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Bagi para pengendara yang melewati Alas Roban ini pasti tahu hal-hal mistis terkait jalur ini. 

Tak jarang ada penampakan mistis yang menghantui para pengendara atau pengemudi. Selain itu, tak sedikit pula kecelakaan yang terjadi di jalur ini. 

BACA JUGA:4 Mitos Telaga Sarangan Ada yang Berlaku untuk Pasangan, Kaum Jomblo Aman

5 Mitos dan fakta Alas Roban 

Banyak juga korban dari kecelakaan tersebut yang kehilangan nyawanya. Di samping hutan yang berada di kanan kiri jalur yang terlihat asri, jalur ini memiliki beberapa mitos. 

Melansir dari kanal youtube Larasati Channel, berikut informasi terkait 5 mitos dan fakta Alas Roban. 

1. Hasil dari darah dan keringat 

Jalur ini mulai dibangun pada abad ke-18. Tepatnya pada masa penjajahan Belanda. Penggagas pembuatan jalur ini adalah Herman William Daendels. 

Tentu saja para pekerja paksa lah yang mengerjakan pembangunan jalan ini. Para pekerja paksa itu juga berasal dari kaum pribumi. 

Mereka mengerjakan pembangunan jalan tanpa mendapat upah dan waktu istrirahat. Tak jarang, mereka juga mendapat perlakuan semena-mena dari penjajah Belanda. 

Akibatnya, banyak dari mereka yang kehilangan nyawa karena kelelahan ataupun karena siksaan dari penjajah. Tak hanya itu, jasad mereka hanya dibuang begitu saja di pinggir jalan. 

Oleh karena itulah, sering kali terlihat penampakan hantu. Penampakan itu banyak orang yakini sebagai arwah gentayangan dari para pekerja paksa tersebut. 

2. Jalur yang menyeramkan 

Sumber: youtube larasati channel