Hati-Hati! Ini 8 Kota dan Kampung Mati di Indonesia, Jangan Coba-Coba Mengunjunginya!
--radarmukomuko.disway.id
TEGAL, RADARTEGAL.DISWAY.ID - Istilah kota mati mungkin terdengar mencekam, menyeramkan, angker, dan berbagai sebutan negatif lainnya.
Kota mati merupakan kota yang sudah tidak berpenghuni dan pastinya tempatnya juga sudah terbengkalai.
BACA JUGA:Ini 10 Kota Terkecil di Indonesia, Paling Kecil Hanya 10 Kilometer Persegi
8 Kota dan kampung mati di Indonesia
Di Indonesia ada beberapa kota dan kampung mati. Dilansir dari kanal youtube Daftar Populer, berikut informasi mengenai beberapa kota dan kampung mati di Indonesia.
1. Marina City
Kota mati pertama adalah Marina City yang berada di Batam, Kepulauan Riau. Mariana City terletak di dekat pelabuhan besar dan dulunya menjadi tempat singgah warga asing. Lokasinya yang strategis membuat Marina City terkenal sebagai tempat hiburan Asia Tenggara.
Kota yang sudah mati ini dulunya ramai sebagai pusat perjudian. Sampai-sampai banyak orang menjulukinya sebagai La Vegas-nya Indonesia.
Pada masa pemerintahan SBY, pelarangan judi mulai digencarkan. Hal inilah yang membuat Marina City perlahan ditinggalkan oleh penduduknya dan mengalami banyak perubahan.
Apalagi, saat Singapura membangun wisata hiburan baru untuk warga Asia Tenggara, Marina City semakin sepi dan tertinggal. Hanya pasukan pencari hantu saja yang tertarik mengunjungi kota mati ini.
2. Blok Tarikolot, Majalengka
Kampung ini terletak di Desa Sidamukti, Kecamatan Majalengka, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Terjadinya bencana longsor di tahun 2006 membuat pemukiman di blok ini ditinggalkan oleh ratusan kepala keluarga. Hal ini karena banyaknya rumah yang tertimbun reruntuhan akibat longsor.
Sebanyak 253 KK di Blok Tarikolot ini berelokasi ke Blok Buhalega karena permintaan pemerintah setempat. Sebab, blok ini sudah Badan Geologi Kementerian tetapkan sebagai zona merah bencana.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: https://youtube.com/@daftarpopuler