Layaknya Venesia di Italia, Sungai Keramik di Desa Sawai Ini Memikat Hati Wisatawan

Nama Sungai Asinahu inilah berarti air tawar yang rasanya asin seperti air laut. Hebatnya, meskipun selalu digunakan warga sampai sekarang, air sungai ini tidak pernah surut. 

Sungai yang menjadi tempat wisata 

Desa Sawai, desa tertua di Maluku, merupakan desa wisata. Letak desa yang menyuguhkan pemandangan alam indah ini ada di kawasan Taman Nasional Manusela. Penduduk desa ini sebagian besar berprofesi sebagai nelayan.

BACA JUGA:Ini Dia 2 Desa Terindah di Indonesia, Dua-duanya Termasuk yang Terindah di Dunia

Sebagai desa wisata, warga desa menyambut wisatawan dengan ramah dan hangat. Sehingga, wisatawan yang berkunjung akan merasa nyaman dan betah. Oleh warga desa, wisatawan diperlakukan seperti warga baru, alhasil suasana desa menjadi harmonis.

Selain itu, ramainya aktivitas wisata di desa ini menambah penghasilan desa. Hal itu mereka anggap sebagai berkah. 

Bagi Anda yang ingin berwisata ke sungai keramik di Desa Sawai, jika menggunakan pesawat, mendaratlah di Bandara Pattimura, Ambon. Setelah itu, menaiki mobil menuju ke Pelabuhan Tuleha. Kemudian, Anda akan naik kapal feri untuk menyebrang ke Pelabuhan Amahan. Lalu, berlanjut dengan perahu nelayan ke dermaga desa setelah menyewa mobil atau motor terlebih dahulu. 

Demikian informasi mengenai sungai keramik di Desa Sawai. Bagi Anda yang ingin berkunjung ke sana, jangan lupa untuk menjaga kesopanan dan lingkungan agar kejernihan air sungai tetap terjaga.***

Sumber: https://youtube.com/@jelajahbumiofficial