Tinjau Spamdes Gendoang Pemalang, Gubernur Janji Fasilitasi Jika Kades Aktif Cari Sumber Mata Air

PEMALANG, RADARTEGAL.DISWAY.ID - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Pemalang, kemarin. Pada kunjungan kali ini, orang nomor 1 di Jateng itu, tinjau Sistem Penyediaan Air Minum Desa (Spamdes) di Desa Gendoang Kecamatan Moga.

Turut mendampingi gubernur, sejumlah pejabat Provinsi Jateng. Selain itu Plt. Kepala DPU TR Kabupaten Pemalang Heri Firmantio, Camat Moga Umroni beserta Forkopimca dan Kepala Desa Gendowang Nur Aufa Sidiq.

Pada kesempatan itu, Ganjar menyampaikan, pemerintah provinsi akan siap memfasilitasi apabila di desa dapat menemukan sumber mata air bersih. 

Upaya tersebut untuk mengejar bagaimana kebutuhan air bersih masyarakat di desa itu dapat terpenuhi.  

BACA JUGA:Masuk Triwulan III TA 2023, Plh Bupati Pemalang Minta OPD Selesaikan Pekerjaan: Jangan Ada Silpa

Untuk itu, pihaknya berharap agar pemerintah desa aktif untuk mencari sumber mata air. 

"Kalau di desa, kepala desanya aktif menemukan mata air bersih dan membuat sumber air, maka akan kita fasilitas. Sehingga diharapkan nantinya air bersih di sumber mata air itu akan bisa didistribusikan," katanya.

Menurutnya, untuk menjaga sumber mata air, maka perlu adanya konservasi tanaman. Artinya tanaman yang ada tidak boleh dirusak. 

Bahkan kalau perlu ditambah, termasuk mengkonservasi sumber mata airnya.  

BACA JUGA:DPRD Minta Disdikbud Segera Perbaiki Gedung SDN 01 Bojongnangka Pemalang : Perbaikan Jangan Tunggu Ambruk

Sehingga akan jauh lebih banyak sumber mata air yang terpelihara dan nantinya bisa dipakai untuk kebutuhan masyarakat. 

Ganjar juga mengajak kepala desa untuk bisa bekerjasama dalam upaya pemenuhan kebutuhan air bersih masyarakat. 

Upaya pemerintah provinsi untuk memfasilitasi dari sisi  sumber anggarannya, baik itu dari Dana Desa, bantuan keuangan dari kabupaten maupun bantuan provinsi.

"Pemerintah provinsi siap membantu, tapi  yang penting cepat cari sumber mata air untuk bisa didistribusikan ke masyarakat dan keluarga-keluarga," jelasnya.

Sumber: