Tidak Ingin Ada Konflik Rebutan Air Pertanian, Kades di Brebes Minta Masyarakat Lakukan Ini

Tidak Ingin Ada Konflik Rebutan Air Pertanian, Kades di Brebes Minta Masyarakat Lakukan Ini

--

BREBES, RADARTEGAL.DISWAY.ID - Tidak ingin terjadi konflik sosial yang dipicu perebutan air pertanian, Kades Cihaur Brebes Washar SE meminta kepada masyarakat untuk memaksimalkan pasokan air pertanian dari pintu-pintu irigasi yang telah ada. 

Hal ini dimaksud untuk menjaga ketersediaan air di saluran irigasi sepanjang Desa Cigadung, Cihaur, dan Cibuniwangi.

Untuk memperlancar aliran air, saluran irigasi di Desa Cigadung Kecamatan Banjarharjo ditutup UPTD Pengairan, Kecamatan Banjarharjo, Senin 12 Juni 2023 lalu.

Danramil 14 Banjarharjo Kodim 0713 Brebes melalui Bati Tuud Peltu Sartono mengatakan, sebuah alat berat diturunkan dalam penutupan tersebut. Bahkan, selain penutupan sodetan, juga dilakukan pengerukan sedimentasi di irigasinya.

“Tujuan dari normalisasi saluran irigasi itu untuk melancarkan aliran air sehingga dapat mengaliri desa-desa lainnya seperti Cihaur dan Cibuniwangi,” ungkapnya.

BACA JUGA:Miris! Kesulitan Air, Petani Bawang Merah di Brebes Sampai Sedot Air Comberan

Dia menambahkan, dalam kesempatan itu pihaknya bersama pihak desa dan mantri pengairan Kecamatan Banjarharjo memberikan edukasi kepada warga agar tidak membuat sodetan di sepanjang saluran irigasi tersier. Hal itu karena akan memicu banjir besar jika tanggul jebol di titik sodetan saat debit air sungai melimpah.

“Jadi tadi kami memberikan pemahaman kepada warga agar tidak membuat sodetan di sepanjang saluran irigasi tersier,” jelasnya. ***

Sumber: