Korban Meninggal Bus Masuk Jurang di Guci Tegal Bertambah, Walikota Tangsel Tanggung Biaya Pengobatan

Korban Meninggal Bus Masuk Jurang di Guci Tegal Bertambah, Walikota Tangsel Tanggung Biaya Pengobatan

Korban bus masuk jurang di obyek wisata Guci Tegal sedang mendapatkan perawatan.--

SLAWI, RADARTEGAL.DISWAY.ID – Saribin, 60 tahun, korban bus masuk jurang di obyek wisata Guci Kabupaten Tegal akhirnya meninggal dunia.

Dia menghembuskan nafas terakhirnya pada Senin 8 Mei 2023 dini hari, setelah mendapatkan perawatan di ICU RSUD dr Soeselo Slawi.

Dengan meninggalnya Sarbini, maka jumlah korban meninggal peristiwa bus masuk jurang di obyek wisata Guci bertambah menjadi 2 orang.

Relawan PMI Kabupaten Tegal M. Ramedhon mengatakan, untuk 32 korban luka kecelakaan bus dirujuk ke Tangsel.

BACA JUGA:Bus Masuk Jurang di Guci Tegal Karena Ulah Anak Kecil ? Polisi Terus Lakukan Pendalaman

Mereka diangkut menggunakan ambulans, yang diberangkatkan sekitar pukul 23.30 WIB malam.

“Ada 32 orang korban kecelakaan bus pariwisata di objek wisata Guci yang dirujuk ke Tangerang Selatan,” katanya.

Sementara Walikota Tangsel, Benyamin Davnie usai mengunjungi korban kecelakaan bus di rumah sakit mengatakan pihaknya akan mengevakuasi para korban luka ke Tangsel. 

Para korban akan pihaknya bawa menggunakan ambulans yang sudah dia siapkan.

BACA JUGA:Ini Rute dan Pengakuan Sopir Bus Masuk Jurang di Wisata Guci Tegal

“Para korban yang sudah terawat di RSUD dr Soeselo Slawi dan sekitarnya, akan kita evakuasi ke Tangsel,” ujar Benyamin.

Benyamin menyebut, ambulans sudah pihaknya sediakan. Di antaranya dari RS Pamulang, RS Serut, dan PSC 199 Tangsel. 

Kemudian dari PKM Pondok Aren, Pamulang, Kampung Sawah, PKM Jurang Mangu, Parigi, Pondok Betung, PKM Sawah Baru, dan Jombang.

“Ambulans lain untuk mengangkut korban dari Rengas, PKM Pondok Ranji, Benda Baru, Pondok Benda, dan Ciputat,” tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: