Luar Biasa! TNI Sulap Gubuk Reot Milik Warga Kabupaten Tegal Jadi Rumah Layak Huni Hanya Dalam Waktu 1 Bulan

Luar Biasa! TNI Sulap Gubuk Reot Milik Warga Kabupaten Tegal Jadi Rumah Layak Huni Hanya Dalam Waktu 1 Bulan

Danrem 071/Wijayakusuma, Kolonel Inf Yuda Erlangga menyerahkan kunci rumah layak huni kepada Sutani di Desa Kaliwadas.-Yeri Noveli-

ADIWERNA, RADARTEGAL.COM - Pasukan Tentara Nasional Indonesia (TNI) memang patut diacungi jempol. Berkat bantuan dari TNI, gubuk reot yang ditempati nenek renta Sutani berhasil disulap menjadi rumah layak huni.

Rumah itu berlokasi di RT 03 RW 01 Desa Kaliwadas, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal. Perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH) ini merupakan program Babinsa Masuk Warga.

Setelah diperbaiki, rumah itu diserahkan langsung oleh Danrem 071/Wijayakusuma, Kolonel Inf Yuda Erlangga yang mewakili Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman, Selasa 13 Desember 2022.

BACA JUGA:Viral, Siswa Kesurupan Massal Saat Study Tour di Bali, Diduga Berlaku Kurang Patut

Dalam kesempatan itu, Danrem didampingi Dandim 0712/Tegal, Letkol Inf Charlie Clay Lorando Sondakh dan Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Kabupaten Tegal Dadang Darusman. Sedangkan Jenderal Dudung hadir melalui aplikasi zoom atau online.

Danrem menyatakan, pemberian bantuan tersebut merupakan bagian dari program unggulan Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman yang menggulirkan program perbaikan RTLH di 69 titik di Indonesia yang salah satunya di wilayah Kodim 0712/Tegal.

“Alhamdulilah rumah itu sekarang bisa dihuni. Perbaikan rumah ibu Sutani kurang lebih selama 1 bulan. Dibantu juga oleh Pemerintah Kabupaten Tegal, Forkopimcam dan seluruh masyarakat setempat,” kata Danrem.

BACA JUGA:Periode ke-2, Kades Pegundan Sutrisno Prioritaskan Sektor Ekonomi untuk Pembangunan Desa

Danrem mengungkapkan, anggaran perbaikan rumah tersebut berasal dari TNI yang jumlahnya sekitar Rp28 juta. Anggaran hanya untuk pembangunan fisik. Sedangkan untuk perabotan dan isi rumah berasal dari sengkuyung para stakeholder. Termasuk jaringan listriknya.

Selain itu, Sutani yang saat ini berusia 77 tahun, juga didaftarkan kependudukannya.

“Jadi karena sudah didaftarkan kependudukan yang dibantu dalam pengurusannya, sehingga Sutani bisa memiliki KTP, dan kedepan bisa memperoleh Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Pemerintah. Jadi ini hasil kerja sama dengan seluruh stakeholder baik Polri, Pemerintah dan Lembaga Swadaya masyarakat,” ujarnya.

BACA JUGA:BRI Kanca Slawi Bekali Santri Pondok Pesantren Ilmu Digital

Danrem mengatakan, rumah yang berhasil diperbaiki itu semuanya sudah aman sebagai rumah layak huni. Termasuk, sudah ada ruang tamu, ruang tengah, ruang tidur, dapur hingga kamar mandi.

“Semoga bantuan ini dapat bermanfaat untuk masyarakat sekitar, khususnya Ibu Sutani,” harapnya.

Sumber: