Polres Tegal Kota Perketat Penjagaan Markas dan Obyek Vital Pasca Peristiwa Bom Bandung

Polres Tegal Kota Perketat Penjagaan Markas dan Obyek Vital Pasca Peristiwa Bom Bandung

Personel Polres Tegal Kota memeriksa bawaan pengunjung Mako. Paska peristiwa bom Bandung, Polres Tegal Kota perketat pengamanan.-Teguh Mujiharto-

KOTA TEGAL, RADARTEGAL.COM - Polres Tegal Kota merespon cepat peristiwa bom Bandung Jawa Barat dengan melakukan sejumlah antisipasi.

Jajaran Polres Tegal Kota perketat pengamanan di Markas Komando (Mako), Polsek serta obyek vital lainnya. Itu, dilakukan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Kapolres Tegal Kota AKBP Rahmad Hidayat melalui Wakapolres Kompol Zaenal Arifin mengatakan terkait dengan kejadian bom bunuh diri di Bandung, pihaknya akan meningkatkan kewaspadaan. 

BACA JUGA:Antisipasi Insiden Bom Bandung, Mapolres Tegal Perketat Penjagaan

Utamanya di lingkungan Mapolres, Mapolsek dan obyek vital lainnya.

"Kami juga melakukan memperketat pemeriksaan terhadap setiap tamu yang berkunjung. Utamanya, tamu yang datang ke Mako Polres dan Polsek sebagai langkah antisipasi," katanya.

Selain itu, ujar Wakapolres, rumah dinas dan asrama juga diperketat penjagaannya. Namun, kegiatan pengamanan itu tidak akan mempengaruhi proses pelayanan masyarakat.

BACA JUGA:Pendidikan Karakter di Sekolah Sebagai Suatu Keharusan

"Dengan tidak mengurangi pelaksanaan pelayanan kepada masyarakat baik Polres maupun Polsek. Kami juga meminta kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak perlu khawatir," ujarnya.

Menurut Wakapolres, pihaknya juga sudah melakukan beberapa kegiatan untuk mengantisipasi kejadian serupa. Di antaranya dengan mengoptimalkan peran dan kehadiran Bhabinkamtibmas di tengah-tengah masyarakat. 

BACA JUGA:Profil Lengkap Lord Rangga Sunda Empire : Pernah Jabat Ketua Dewan Bawang Merah Republik Indonesia

"Kita juga mengoptimalkan Bhabinkamtibmas, bersinergi dengan tiga pilar dan para tokoh serta elemen masyarakat, sehingga apabila ada informasi atau permasalahan sekecil apapun segera dapat kita antisipasi," pungkasnya. *

Sumber: